Bermarkas di Bantul, PSM Makassar Berharap Ada Subsidi Tambahan

0

Pelita.online – PSM Makassar memilih bermarkas di Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, pada lanjutan kompetisi Liga 1 tahunn 2020. Ketua Eksekutif PSM, Munafri Arifuddin, mengatakan telah berkomunikasi dengan pengelola stadion untuk bisa digunakan oleh klub berjuluk Pasukan Ramang ini. “Kami sudah mendapat persetujuan untuk bisa main di sana,” kata Munafri saat dihubungi Tempo, Kamis, 30 Juli 2020.

Munafri berharap ada subsidi tambahan dari PT Liga Indonesia Baru atau PT LIB bagi tim luar Jawa yang harus menjadikan Sleman dan Bantul sebagai markas sementara. “Ada enam klub dari luar Jawa. Ini menurut kami perlu ada fasilitas tambahan-lah karena kami meninggalkan kota, bukan dengan biaya sedikit,” kata dia.

Munafri masih terus berkoordinasi dengan Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita yang lagi melakukan survei kesiapan fasilitas di Yogyakarta. Setelah pulang dari Yogyakarta, Munafri menyebutkan PT LIB bakal memanggil klub yang bakal bermarkas di Bantul dan Sleman.

“Kami akan dipanggil untuk duduk, mencocokkan masalah yang mungkin akan dihadapi di sana. Bagaiman penyelesaian persoalannya yang ada di sana. Ssaya pikir butuh koordinasi karena ini adalah kondisi yang luar biasa-kan,” kata dia.

ADVERTISEMENT

PSM, kata Munafri, pun bakal mengirim tim untuk melihat fasilitas yang bakal digunakan selama bermarkas di Bantul. “Setelah lebaran saya kirim orang untuk melihat kondisi di sana,” ucapnya.

Saat ini Direksi PT LIB berupaya memastikan kesiapan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai pusat markas beberapa klub Liga 1 2020. Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita telah berdiskusi dengan pemerintah daerah itu untuk memastikan kesiapan infrastruktur yang ada. ”

Enam klub yaitu PSM Makassar, Bali United, Persija Jakarta, Persiraja Banda Aceh, Borneo FC, dan PSS Sleman yang akan bermarkas di Yogyakarta dan sekitarnya untuk menghadapi lanjutan Liga 1 2020 pada Oktober nanti.

 

Sumber : tempo.co

LEAVE A REPLY