Jelang Ramadhan, Harga Daging Ayam di Jabar Tembus Rp 50 Ribu

0

Pelita.online – Sehari menjelang Ramadan, harga daging ayam di sejumlah daerah di Jabar mengalami lonjakan. Harganya menembus Rp 50 ribu.

“Naiknya signifikan sekali. Sekarang harga ayam Rp 50 ribu per kilogram. Kemarin Rp 48 ribu, kemarin lagi Rp 46 ribu, tiap hari naik terus,” kata Elly Kurniasih (36), pedagang ayam potong di Pasar Cigasong, Kabupaten Majalengka, Senin (12/4/2021).

Akibat melonjaknya harga daging ayam itu, kata Elly, membuat penjualan mengalami penurunan. Hal itu disebabkan karena banyak masyarakat yang merasa keberatan membeli daging ayam seharga Rp 50 ribu.

“Penjualannya kurang karena harganya yang naik ini,” kata Elly.

Hal senada diungkapkan Yusuf (43) “Baru kali ini sampai Rp 50 ribu. Biasanya segitu kalau mau lebaran, ini baru mau puasa aja sudah tinggi sekali harganya, gimana nanti pas menjelang lebaran,” ucap Yusuf.

Di Cianjur pun harga ayam melonjak. “Pedagang juga mengiranya tidak akan naik lagi. Kemarin masih Rp 40 ribu, tapi tadi pagi saat masuk kiriman dari bandar, harga ternyata naik lagi. Sekarang sudah di angka Rp 45 ribu per kilogram,” kata Jihan (25), pedagang ayam di Pasar Muka Cianjur.

Sama dengan daging ayam, harga daging sapi juga mengalami kenaikan. “Daging sapi juga naiknya dari kemarin malam. Awalnya Rp 120 ribu, sekarang sudah Rp 130 ribu per kilogram,” ujar Muchtar (36), pedagang daging sapi.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cianjur Tohari Sastra mengatakan kenaikan harga daging sapi dan ayam menjadi siklus tahunan, terutama jelang momen Ramadan dan Idul Fitri. “Memang siklus tahunan, terutama saat hari besar. Kami hanya memantau agar lonjakannya tidak signifikan dan stok tetap aman,” kata Tohari.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY