Pelita.online – Tidak seperti kebanyakan museum pada umumnya, Karanganyar punya bekas pabrik gula yang disulap jadi museum. Sudah pernah ke sini?
Museum ini berada di Jl. Adi Sucipto No.1, Paulan Wetan, Malangjiwan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Lokasinya tak jauh dari Bandara Internasional Adi Soemarmo, hanya 3 km.
Museum De Tjolomadoe, museum ini tergolong baru, karena baru diresmikan pada tahun 2018 yang lalu. Sebelumnya museum ini tidak beroperasi lagi sejak tahun 1998.
Museum ini berdiri dari tahun 1861, dahulu bernama Pabrik Gula Colomadu (PG Colomadu). Selama 20 tahun pabrik tua ini terbengkalai akhirnya dijadikan kawasan komersil dengan tetap mempertahankan nilai historisnya.
Saat memasuki bangunan museum ini kita disuguhkan dengan mesin-mesin besar buatan Jerman. Melihat ukuran sebesar ini pasti membuat kita berdecak kagum.
Mesin-mesin ini terdiri dari beberapa stasiun, yaitu: Stasiun Gilingan, Penguapan, Karbonatasi dan Ketelan. Proses awal, batang tebu digiling, dipotong, dimurnikan sampai pada akhirnya terbentuk kristal-kristal gula.
Dengan menyesuaikan ukuran mesin-mesin yang besar, luas bangunan museum ini mencapai 1,3 hektar yang berdiri di atas lahan 6,4 hektar.
Museum de Tjolomadoe. Foto: Gema Bayu Samudra/d’traveler
Besarnya bangunan dan mesin-mesin tua yang telah dipoles ini, sekarang tampak lebih bagus dan instagramable. Di dalam museum juga terdapat kedai kopi, pendingin udara dan penjual batik.
Setelah berkeliling melihat sejarah gula, berfoto-foto dan menikmati hidangan minuman, di luar museum ada Taman Wagis Wara (Taman Para Raja). Di sini bisa lihat instalasi seni dan berkas keuangan pabrik.
Jadi mengunjungi museum ini bakal menambah wawasan kamu tentang sejarah gula di Karanganyar, tidak ketinggalan juga dapat oleh-oleh foto yang bisa mejeng di instagram kamu. Selamat liburan!
Harga Tiket Masuk dan Rute ke Museum De Tjolomadoe
HTM: Rp 35.000. Buka: Selasa-Kamis (11.00-18.00 WIB) dan Jumat-Minggu (10.00-21.00). Senin tutup.
Rute: Transportasi pribadi, Keluar di Gerbang Tol Bandara Adi Soemarmo (Tol Solo-Kertosono). Transpotrasi umum, dari Stasiun Solo Balapan bisa menaiki bus arah Kartasura.
Sumber : Detik.com
