Komisi IX DPR Dukung Opsi Vaksinasi Covid-19 Mandiri

0
A person is vaccinated with the Pfizer-BioNTech COVID-19 vaccine against the novel coronavirus stand ready for use at the vaccination center in Pfaffenhofen, southern Germany, on January 10, 2021. (Photo by Christof STACHE / AFP)

Pelita.online –  Anggota Komisi IX DPR, Saleh Partaonan Daulay, menyatakan pihaknya setuju dengan opsi vaksinasi mandiri yang disampaikan oleh Kementerian Kesehatan.

Menurut Saleh, jumlah target sasaran vaksinasi adalah sekitar 181,5 juta. Pemerintah mungkin saja punya kemampuan menangani semuanya. Tetapi pasti butuh waktu yang tidak singkat. Apalagi, wilayah Indonesia yang berbentuk kepulauan, untuk distribusi saja membutuhkan waktu.

“Saya kira, opsi vaksinasi mandiri itu boleh saja ditawarkan. Itu bisa menjadi salah satu cara untuk memercepat proses vaksinasi yang dilaksanakan. Termasuk untuk memudahkan pendataan bagi warga yang divaksin,” kata Saleh, Jumat (15/1/2021).

Dilanjutkan Saleh, Presiden Jokowi sudah meminta agar vaksinasi segera dituntaskan. Bahkan dari rencana awal 15 bulan, Presiden ingin vaksinasi diselesaikan dalam 12 bulan.

“Kelihatannya pemerintah sedang memburu waktu terutama dengan fenomena semakin naiknya orang yang terpapar Covid. Begitu juga dengan merebaknya varian baru virus Covid-19 di berbagai negara,” kata Saleh.

Kalaupun vaksinasi mandiri dilakukan, Saleh meminta agar sejumlah catatan diperhatikan.

Pertama, harus dipastikan keamanan dan mutu vaksinnya. Produsen vaksin juga harus jelas. Karena itu, vaksin tersebut harus betul-betul di bawah pengawasan BPOM RI.

Kedua, pelaksanaannya harus melalui pendekatan kemanusiaan. Sedapat mungkin, harus dihindari muatan bisnis dan profit. “Sebab, saat ini semua pihak sedang fokus menghadapi pandemi yang banyak menyisakan persoalan sosial ekonomi di masyarakat,” kata Saleh.

Ketiga, vaksinasi mandiri dilakukan atas pengawasan Kemenkes dan dinas kesehatan seluruh Indonesia. Agar mereka yang divaksin dapat termonitor dengan baik. Termasuk pengawasan pasca imunisasi.

“Kita berharap, vaksinasi ini dapat memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Dengan begitu, kita dapat kembali memulihkan kondisi ekonomi kita yang sedang kesulitan seperti saat ini,” pungkas Ketua Fraksi PAN di DPR itu.

Sumber: BeritaSatu.com

LEAVE A REPLY