Mobil Sedan Mercedes-AMG CLS Edisi Terbatas, Sporty Ada Varian Diesel

0

Pelita.online – Mercedes-Benz mengumumkan peluncuran mobil Mercedes-AMG CLS baru edisi terbatas, yakni model CLS 53 4Matic +.

Mobil keluaran baru tersebut bakal tersedia mulai Juli 2021. Pembaruan Mercedes-AMG CLS dimunculkan pada bagian kisi-kisi radiator, bumper, interior, dan roda kemudi generasi anyar.

Mesin diesel generasi terbaru dengan starter-generator terintegrasi memperluas jangkauan model. Model khusus yang sangat terbatas dari Mercedes-AMG CLS 53 4MATIC + ini tampil lebih sporty.

“Penyegaran mobil baru Mercedes-benz diesel juga meliputi sistem bantuan mengemudi, sistem multimedia MBUX (Pengalaman Pengguna Mercedes-Benz), dan ENERGIZING Comfort, serta CLS sudah memiliki teknologi terkini,” kata Mercedes-Benz yang dikutip hari ini, Senin, 12 April 2021.

Sebagai coupé, sedan Mercedes-AMG CLS juga semua roadster dan cabriolets adalah mobil impian di Mercedes-Benz. Hingga saat ini, lebih dari 4 juta unit telah dijual di seluruh dunia, termasuk lebih dari 450.000 model Mercedes-Benz CLS sejak generasi pertama diluncurkan pada 2004.

Cina adalah pasar penjualan terbesar Mercedes-Benz CLS Coupé pada 2020, diikuti Korea Selatan, Amerika Serikat dan Jerman. Alasan mayoritas pembeli CLS adalah desainnya yang sporty.

Kini, mobil sedan Mercedes-AMG CLS terbaru menunjukkan tampilan lebih sporty. Model entry-level dengan eksterior AVANTGARDE sebagai standar dilengkapi apron depan baru dengan intake udara yang mencolok pada dua kisi di samping dan splitter depan dengan chrome perak.

Apron belakang memiliki sisipan tampilan diffuser hitam dan strip trim krom perak. Dua desain baru tersedia untuk roda alloy ringan 19 inci: pelek 5-palang ganda atau multi-spoke.

Sedan Mercedes-Benz CLS dilengkapi eksterior Garis AMG dengan komponen styling AMG yang lebih sporty.

Ragam jok jok kulit Mercedes-AMG juga telah diperluas dengan warna baru: Neva grey/magma grey dan sienna brown/black.

Roda kemudi multifungsi mobil sedan Mercedes-benz CLS didesain ulang dalam balutan kulit nappa.

Setir menggunakan prinsip kapasitif untuk mendeteksi tangan pengemudi. Ada bantalan sensor dua zona di roda kemudi. Sensor di sisi depan dan belakang menunjukkan apakah tangan pengemudi mobil Mercedes-AMG CLS terbaru berada di kemudi.

 

Sumber : tempo.co

LEAVE A REPLY