Pelita.online – Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan nomor urut 1, Rahayu Saraswati akhirnya memenuhi panggilan Polresta Tangerang Selatan untuk menjalani pemeriksaan terkait pelaporannya minggu lalu tentang foto hamilnya yang viral.
Didampingi kuasa hukumnya, kemenakan Menhan Prabowo Subianto itu juga membawa bukti bukti tangkapan gambar terkait pelecehan terhadap dirinya di media sosial Facebook (FB).
“Ya tentunya kami bersyukur saja sebenarnya bahwa penindakannya cukup cepat, jadi kami bisa memberikan sesuai apa yang sudah kami laporkan minggu lalu. Ini contoh mereka, penyidik dari kepolisian, menanggapi serius kasus seperti ini (pelecehan seksual) dan saya mengapresiasi. Saya membawa bukti beberapa screen capture, sih. Sebenarnya karena kan ini online kan ya, lewat FB, sesuai apa yang kami laporkan minggu lalu,” ungkap Rahayu.
Ditambahkannya, dalam pemeriksaan tersebut, dirinya dicecar dengan 27 pertanyaan oleh penyidik terkait kasus pelecehan yang dilaporkannya
“Tadi di dalam saya ditanya 27 pertanyaan dari penyidik dimana lebih banyak berkisar siapa pemilik akun Bang Djoel yang sudah melecehkan saya. Apakah saya kenal dan lainnya. Tentunya setelah ini harus kami tunggu dari penyidik hasilnya seperti apa, karena tentunya dari mereka yang memberikan bukti tersebut. Kami hanya melaporkan bahwa akun tersebutlah yang mem-posting (mengunggah),” tegasnya.
Sebelumnya, Rahayu Saraswati sendiri mengaku merasa dilecehkan oleh sebuah unggahan akun Facebook yang bernama Bang Djoel. Dalam unggahannya itu, pemilik akun mengunggah foto dan tulisan ke grup Rumah dan Kota Kita di media sosial Facebook yang dianggap melecehkan Rahayu.
“Yang mau coblos udelnya silakan. Udel dah diumbar. Pantaskah jadi panutan apalagi pemimpin Tangsel??,” tulis akun tersebut.
Tak terima dengan pelecehan tersebut, Rahayu pun melaporkan akun Bang Djoel atas tuduhan pelecehan seksual ke Mapolres Tangerang Selatan pada Selasa (10/11/2020).
Sumber:BeritaSatu.com
