Solusi S2i Dukung Pemulihan Industri Hotel di Masa Pandemi

0

Pelita.online – Pembatasan aktivitas sebagai imbas pandemi Covid-19, menyebabkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) maupun domestik mengalami penurunan. Kondisi ini berimbas terhadap kinerja hotel di tanah air sepanjang tahun 2020 lalu, yang mengalami penurunan sangat drastis.

Direktur Operasional PT Sinergi Solusi Integrasi (S2i), Adrian Siaril, mengatakan, industri perhotelan di Indonesia termasuk yang paling parah terkena dampak pandemi Covid-19. Oleh karena itu, pihaknya memperkenalkan kiosk self check in dan sanitizer UV otomatis, untuk mendukung pemulihan industri hotel di tanah air.

“Di era new normal, kami ingin membantu mereka pulih dengan memberikan solusi yang akan meningkatkan penjualan sekaligus mengurangi biaya pada saat yang bersamaan,” kata Adrian melalui keterangan pers yang diterima Beritasatu.com, di Jakarta, Selasa (26/1/2021).

Menurut Adrian, kehadiran dua inovasi yang dihadirkan S2i ini bertujuan untuk menghemat waktu check in, menjaga jarak fisik antara para tamu dan tidak ada interaksi fisik dengan resepsionis.

“Kami menyadari, tentu dibutuhkan strategi khusus oleh pelaku industri perhotelan untuk bertahan dari tantangan pandemi Covid-19. Oleh karena itu, S2i memberikan solusi dengan inovasi produk bernama SelfQ dan Yuvi,” jelasnya.

Menurut Adrian, SelfQ merupakan mesin kiosk yang membuat pelanggan dapat melakukan self check in atau self check out secara mandiri. Hal ini dapat meminimalkan kontak dengan pegawai hotel dan mendukung penerapan physical distancing dengan mengurangi antrean, sekaligus lebih hemat waktu.

“Selain itu, hotel juga mendapatkan kembali kepercayaan para tamu dengan menawarkan alternatif untuk check-in secara mandiri dengan cepat dan mudah. Kiosk SelfQ juga dapat digunakan sebagai media informasi seputar hotel seperti promosi, iklan, yang sesuai dengan kebutuhan,” tandasnya.

Adrian menegaskan, inovasi produk yang dilakukan S2i tidak ditujukan untuk menghilangkan aspek kemanusiaan pada sebuah hotel, melainkan memberikan kesempatan bagi para staf hotel untuk memaksimalkan pelayanan kepada tamu. “Inovasi ini justru membebaskan staf hotel dari pekerjaan administratif yang tidak memberikan nilai tambah kepada tamu,” tegasnya.

Untuk produk lainnya, tambah Adrian, Yuvi merupakan perangkat sanitizer otomatis berbasis sinar UVC yang terbukti sangat efektif dalam membunuh virus dan bakteri di tempat-tempat yang paling sering disentuh oleh manusia.

“Alat ini bekerja dengan memadukan sinar UVC dan sensor pendeteksi gerak, yang merupakan inovasi pertama di Indonesia. Selain dapat memaksa penerapan standar kebersihan juga lebih efisien daripada penggunaan hand sanitizer karena tidak perlu melakukan isi ulang yang akan berdampak pada biaya operasional,” pungkasnya.

Sumber: BeritaSatu.com

LEAVE A REPLY