Pelita.online –
Gunung yang berada di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini terkenal sebagai Piramida dari Flores. Bentuknya yang kerucut kerap disebut mirip dengan Piramida Mesir.
Gunung Inerie yang memiliki ketinggian 2.245 mdpl ini dikatakan mirip dengan bangunan kuno Piramida Mesir karena memiliki pucuk yang runcing. Berada di sini, seolah Anda sedang berwisata ke piramida Mesir ala Flores.
Terdapat beberapa tempat di sekitar Gunung Inerie yang dijadikan sebagai spot untuk menikmati keindahan dari gunung berapi yang masih aktif ini. Aimere dan penginapan Manulalu disebut-sebut sebagai tempat terbaik untuk menikmati panorama Gunung Inerie.
Letusan Gunung Inerie pada 1970 menjadi spot terbaik untuk menikmati keindahan Inerie. Bentuknya terlihat jelas mirip piramida lancip.
“Sudah pernah bertemu langsung dengan Piramida flores? Saya berkesempatan menyapanya, Gunung Inerie. Meskipun hanya untuk memandangnya. Dengan ketinggian 2.245mdpl. Dengan bentuknya yang runcing, dan hampir segitiga persis, sangat kentara di antara pegunungan dan bukit yang ada di Kab. Ngada ini. Ada 2 jalur untuk bisa menggapai puncak Inerie. Watumeze, dengan perjalanan 3-4 jam. Atau jalur Wirasakti yang bisa menghabiskan waktu lebih dari 15 jam, karena di mulai dari titik 35mdpl. Penasaran? Segera berkunjung ke Bajawa, Ngada, NTT. Dan temukan piramidanya,” tulis Instagram @khuwarizmy, dikutip Sabtu (30/5/2010).
Keberadaan Gunung Inerie tampak dari semua sisi kampung, sehingga masyarakat yakin dewa yang tinggal di puncak Gunung Inerie dapat memantau aktivitas masyarakat.
Masyarakat adat percaya jika puncak Gunung Inerie merupakan rumah dewa penjaga harmoni Flores. Salah satunya dewa kesatria Jaramasi yang dipercaya tinggal di batu besar sebelah selatan gunung.
Jika di Garut, Jawa Barat terdapat Gunung Sadahurip yang tersohor karena bentuknya yang menyerupai piramida, ternyata di Pulau Flores pun dapat dijumpai gunung lainnya yang memiliki bentuk mirip bangunan kuno negeri Mesir tersebut.
Gunung Inerie, terletak di Kabupaten Ngada, atau sekitar lima belas kilometer ke arah selatan dari Bajawa yang merupakan pusat kota dari Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Bentuk Gunung Inerie benar-benar menyerupai piramida dengan pucuknya yang runcing.
Untuk mendaki Gunung Inerie, traveler harus melalui kerikil dan bebatuan cadas. Rutenya agak sulit dan licin, tak heran jika pendaki kerap sedikit merangkak ketika mendaki ke puncaknya.
Meski demikian, ketika sudah berada di punggungan pertama, Anda dapat melihat kawah yang cukup dalam dari Gunung Inerie. Kemiringan akan semakin tajam jika Anda naik lebih ke puncak teratas.
Jika penasaran ingin mendaki Gunung Inerie, datanglah ke Ngada Provinsi NTT. Anda dapat mengambil rute dari Kupang ke Bandara Soa dan kemudia menuju Kota Bajawa. Bagaimana tertarik menjelajahi Gunung Inerie?
Sumber : iNews.id
