Pelita.Online – Pembangunan jalur kereta cepat Jakarta–Bandung hingga kini masih dilakukan.
Setelah sekian lama, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyampaikan kabar baik yakni salah satu rangkaian kereta kecepatan tinggi atau Electronic Multiple Unit (EMU) untuk Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada Kamis, 01 September 2022.
Rangkaian KJCB tersebut telah diantar langsung menggunakan truckload besar dari pabriknya di CRRC Sifang, provinsi Shandong, China untuk dikirimkan ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Dikabarkan, pengiriman rangkaian kereta cepat tersebut akan dilakukan secara bertahap hingga 15 Maret 2023 mendatang.
Pengiriman pertama yang tiba di antaranya terdiri dari satu trainset electric multiple unit (EMU) dan trainset Comprehensic Inspecton Train (CIT) atau kereta inspeksi yang berperan penting untuk memastikan kondisi rel dan prasarana pendukung.
Adapun kereta cepat yang dipesan oleh Indonesia adalah berjenis CRV400AF.
EMU merupakan rangkaian kereta api berkecepatan tinggi yang memiliki spesifikasi canggih dan mampu memantau ancaman bahaya seperti gempa bumi, banjir, serangan benda asing, dan tahan api.
Sistem keamanan yang terpasang dalan rangkaian EMU KCJB ini didukung oleh berbagai peralatan keamanan seperti pusat pemantauan pengiriman, sensor pendeteksi ancaman di sepanjang rute KCJB, dan terminal pemantauan bencana Tegalluar sebagai pusat pengelolaan data bencana.
Diketahui, KJCB akan beroperasi sepanjang 142,3 kilometer yang akan berhenti di empat stasiun yakni Stasiun Halim (Jakarta), Karawang, Padalarang, dan Tegalluar (Bandung) dengan kecepatan maksimal yang dapat ditempuh KJCB yaitu 350 km per jam dengan jarak tempuh waktu 36-48 menit dari waktu normal selama tiga jam.
Dijelaskan dalam Instagram resmi KCIC bahwa rangkaian EMU tipe CR400AF yang telah tiba adalah CIT dan kini rangkaian tersebut sedang dalam proses pembukaan palka dan akan diturunkan dari kapal pada Jumat, 02 September 2022.
“Yup, setelah sekian lama akhirnya EMU KCJB tiba di Tj. Priok. Rasa senang dan bangga karena menjadi Negara pertama yang memiliki kereta api di Asia tenggara,” kata pihak KCIC, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @keretacepat_id.
Diketahui, seluruh rangkaian EMU Kereta Cepat Jakarta–Bandung yang sudah selesai diproduksi oleh CRRC Sifang berjumlah 11 unit.
Selain itu, ada juga unit Comprehensive Inspection Train atau kereta inspeksi yang sudah dikirimkan ke Jakarta. (Tazkia Falah Rahmani)***
Sumber : Pikiran-Rakyat.com
