pelita.online – Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2023 dibuka Kamis (11/5). Untuk itu, calon pelamar harus mempersiapkan segala keperluannya.
Forum Human Capital Indonesia (FHCI) selaku penyelenggara pun membagikan sejumlah hal yang harus dihindari selama mengikuti proses RBB.
“Sambil menanti pembukaan pendaftaran RBB 2023 Kita simak hal-hal yang tidak diperbolehkan selama mengikuti proses RBB 2023,” tulis FHCI melalui akun Instagram resmi @fhci.bumn, Rabu (10/5).
Dikutip dari laman Instagram resmi @fhci.bumn, berikut hal-hal yang harus dihindari selama proses RBB, terutama saat pendaftaran online.
Pertama, penulisan data diri yang tidak sesuai atau salah ketik. Perhatikan penulisan data diri seperti nama lengkap, Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan e-mail.
Kedua, kesalahan dalam mengunggah dokumen persyaratan. Pahami persyaratan lowongan dan perhatikan setiap dokumen yang akan diunggah sudah benar.
Ketiga, pemalsuan dokumen. Peserta tidak boleh mengunggah dokumen atau data yang tidak valid atau palsu saat registrasi.
Selain itu, terdapat juga hal-hal yang harus dihindari saat pelaksanaan tes online:
Pertama, perjokian. Sistem RBB 2023 dapat mendeteksi apabila peserta dibantu atau digantikan orang lain. Oleh karena itu, pastikan seluruh soal dikerjakan secara mandiri.
Kedua, menggunakan lebih dari satu perangkat. Peserta tidak boleh menggunakan perangkat selain yang digunakan untuk mengakses browser RBB 2023.
Ketiga, membuka windows/tab lain. Sistem RBB 2023 juga dapat mendeteksi apabila peserta membuka windows lain seperti folder berisi materi dan aplikasi komunikasi.
Keempat, menggunakan alat bantu hitung. Peserta tidak boleh menggunakan alat bantu hitung atau kalkulator selama pengerjaan online tes.
FHCI menekankan seluruh aktivitas peserta selama mengerjakan online tes dapat diketahui oleh sistem. Karenanya, apabila peserta melakukan aktivitas mencurigakan serta terindikasi melakukan kecurangan, maka akan dianggap gugur dari proses seleksi RBB 2023.
sumber : cnnindonesia.com
