Pelita.online – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemdes PDTT) telah menerima penghargaan Mitra Pengabdian pada Masyarakat dari Universitas Institut Pertanian Bogor (IPB) pada IPB Awarding Day 2020.
Rektor Universitas IPB Arif Satria menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar di IPB International Convention Center, Bogor, Sabtu (31/10/2020).
Mendes Abdul Halim berharap penghargaan ini bisa memicu Kemdes PDTT untuk terus berinovasi dan berupaya mempercepat pembangunan desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi.
“Saya bersyukur, satu tahun pengabdian saya sebagai Menteri Kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Bapak Presiden Jokowi mendapatan penghargaan yang luar biasa. Saya bangga dengan penghargaan ini,” kata Gus Menteri, sapaan akrabnya.
Dalam rangka mempercepat pembangunan desa, lanjut Gus Menteri, Kemdes PDTT telah mempersiapkan bentuk konsep pembangunan desa yang terukur, akseleratif, dan dapat dipantau oleh seluruh masyarakat. Hal tersebut ia tuangkan dalam Buku Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Desa.
“SDGs Desa merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan,” terangnya.
Lebih lanjut, Kemdes PDTT juga telah menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) terkait Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Dua hal inilah (SDGs Desa dan BUMDes) yang akan mempercepat proses pembangunan desa-desa di Indonesia, sebagai wujud implementasi dari satu harapan Bapak Presiden yakni membangun Indonesia dari pinggiran,” ujar Gus Menteri.
Pada kesempatan tersebut, Gus Menteri meminta IPB untuk mendukung dan membantu pemerintah dalam mempercepat pembangunan desa. Tak hanya itu, Universitas IPB juga diminta untuk memantau kinerja Kemdes PDTT.
“Mohon juga dipantau melalui buku ini (SDGs Desa). Semua warga masyarakat juga bisa memantau kinerja Kemdes PDTT,” ujarnya.
Diketahui, Kemdes PDTT telah merumuskan 18 tujuan dalam SDGs Desa. Di antaranya adalah mengentaskan kemiskinan dan kelaparan di desa, serta mewujudkan desa yang berkesetaraan gender.
Sumber:BeritaSatu.com
