Kemlu Sebut 6 ABK WNI Masih Hilang usai Kapal Terbalik di Laut Jepang

0

Pelita.online – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengonfirmasi satu anak buah kapal (ABK) yang tewas usai kapal ikan terbalik di Laut Jepang bukan warga negara Indonesia (WNI).

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu RI Judha Nugraha mengatakan ABK tersebut merupakan warga negara Taiwan.

“Satu jenazah yang ditemukan kemarin telah teridentifikasi sebagai Kapten Kapal Warga Negara Taiwan berdasarkan data sidik jari,” kata Judha dalam pernyataan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (7/3).

Sebelumnya, ramai pemberitaan satu ABK tewas diduga WNI. Asumsi tersebut muncul usai coast guard Jepang menemukan tanda pengenal yang menunjukkan korban warga RI.

Dalam insiden kapal terbalik itu, total terdapat tujuh orang. Mereka yakni satu WN Taiwan yang tewas, dan enam WNI yang masih hilang.

Judha menerangkan operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) masih terus berlangsung untuk mencari para awak Kapal Xin Chang Fa No. 88 berbendera Taiwan.

Kemlu juga terus berkoordinasi dengan perwakilan Indonesia di Jepang dan Taiwan.

“KBRI Tokyo dan KDEI Taipei terus berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk segera menemukan awak kapal WNI,” ujar Judha.

“Menlu RI telah berbicara Menlu Jepang untuk meminta dukungan agar Jepang dapat kerahkan aset kapal dan pesawat untuk mencari para awak kapal,” kata Judha dalam kesempatan terpisah.

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY