KPU Sebut Logistik Kotak Suara Pilkada 2018 Telah Tersebar di Semua Daerah

0
Petugas mengangkut kotak suara yang akan didistribusikan ke lima kelurahan di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (17/4/2017). 2 hari menjelang hari pemungutan suara, logistik pilkada DKI Jakarta mulai didistribusikan dari tingkat kecamatan menuju kelurahan dan siap digunakan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua 19 April 2017. (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG) Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KPU Sebut Logistik Kotak Suara Pilkada 2018 Telah Tersebar di Semua Daerah"

Jakarta, Pelita.Online – Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi mengaku logistik kotak suara untuk pilkada 2018 telah tersebar di sejumlah kabupaten/kota. “ Logistik pilkada terakhir Nusa Tenggara Timur, Tegal dan Riau itu yang terakhir, semua sudah produksi (kotak suara),” kata Pramono di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/5/2018).

Nantinya, kata Pramono, pilkada 2018 menggunakan jenis kotak suara transparan. Hal tersebut sesuai dengan Pasal 341 pada Undang-Undang Pemilu yang baru disahkan, ada ketentuan bahwa kotak suara harus transparan. “( Kotak suara) Transparan sudah dilakukan di pilkada (2018) di semua Provinsi,” kata Pramono.

Beberapa kotak suara juga merupakan kotak suara yangpernah digunakan pada pemilu 2014. Penggunaan kembali kotak-kota itu juga demi penyelenggaraan pemilu yang hemat biaya.

Diberitakan sebelumnya, KPU membutuhkan 211.932.494 lembar surat suara untuk pilkada 2018. Selain itu, KPU membutuhkan setidaknya 667.976 kotak suara baru. Sebab, berdasar dari hasil inventarisasi ternyata sekitar 1,8 juta kotak suara dari pemilu 2014 masih layak untuk dipergunakan.

Sebagai informasi KPU telah memiliki delapan contoh kotak suara terdiri dari dua bahan dasar, karton dan plastik. Informasi harga pokok kotak suara dari karton sekitar Rp 100.000 per unit.

Kompas.com

LEAVE A REPLY