Kunjungan Wisman Anjlok 85,45% di Kuartal I 2021

0
Wisatawan menikmati suasana Pantai Pererenan, Badung, Bali, Senin (1/3/2021). Badan Pusat Statistik (BPS) merilis jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada bulan Januari 2021 mengalami penurunan sebesar 89,05 persen dibandingkan dengan bulan Januari 2020, yaitu dari 1,29 juta kunjungan menjadi 141,26 ribu kunjungan. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.

Pelita.online – Pandemi Covid-19 yang masih belum menunjukkan tanda berakhir, masih memberi tekanan yang besar pada sektor pariwisata.

Di kuartal I 2021 atau periode Januari-Maret 2021, jumlah kunjungan wisman (wisatawan mancanegara) mencapai 385.590 kunjungan. Angka ini turun sebesar 85,45% dibandingkan periode yang sama tahun 2020 yang berjumlah 2,65 juta kunjungan.

“Meskipun secara bulanan kunjungan wisman pada Januari sampai Maret 2021 mengalami peningkatan, namun kondisinya masih jauh dibandingkan 2019 dan 2020. Secara kumulatif selama periode Januari-Maret 2021 juga terjadi penurunan hingga 85,45%,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Setianto dalam pemaparan kondisi pariwisata nasional, Senin (3/5/2021).

Pada kuartal I 2021, wisman yang datang dari wilayah Timur Tengah memiliki persentase penurunan paling tinggi, yaitu sebesar 98,14% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sebaliknya, wilayah Asia di luar ASEAN memiliki persentase penurunan paling rendah, yaitu sebesar 72,93%.

Sementara itu berdasarkan kebangsaan, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia selama Januari-Maret 2021 paling banyak datang dari kebangsaan Timor Leste sebanyak 198.410 kunjungan (51,46%), diikuti oleh Malaysia sebanyak 124.300 kunjungan (32,24%), Tiongkok 13.030 kunjungan (3,38%), Papua Nugini 8.270 kunjungan (2,14%), dan Belanda 7.070 kunjungan (1,83%).

Setianto menambahkan, untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang, pada Maret 2021 lalu mencapai rata-rata 36,07%. TPK Maret 2021 tersebut meningkat 3,83 poin dibandingkan TPK Maret 2020 yang tercatat sebesar 32,24%.

Jika dibandingkan dengan TPK Februari 2021 yang tercatat sebesar 32,40%, TPK Maret 2021 juga mengalami kenaikan sebesar 3,67 poin.

Sumber: BeritaSatu.com

LEAVE A REPLY