Pasien di Wisma Atlet Kemayoran Bertambah 11 Orang

0
Tenaga kesehatan dengan APD lengkap di area terbuka Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC), Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Rabu (26/5/2021). Berdasarkan data pengelola, tingkat hunian pasien COVID-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran saat ini menunjukkan peningkatan sebesar 10 persen dalam kurun waktu sembilan hari terakhir terhitung sejak Selasa (18/5/2021) yaitu dari 15,02 persen menjadi 25,21 persen. Sedangkan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) isolasi di 106 rumah sakit rujukan di DKI Jakarta mengalami kenaikan sebesar 3% setelah libur Lebaran 2021. Per hari ini, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, mencatat BOR tempat tidur isolasi di Jakarta mencapai angka 29% di mana jumlah tempat tidur isolasi yang tersedia sebanyak 6.654 unit dengan dan telah digunakan pasien isolasi sebanyak 1.917 orang. Tingkat keterisian ini naik 3% dibandingkan sepekan sebelumnya, yakni 16 Mei dengan angka BOR sebesar 26% di mana jumlah tempat tidur isolasi yang ada saat itu sebanyak 6.626 unit dan pasien isolasi sebanyak 1.735 orang. BeritaSatuPhoto/Joanito De Saojoao.

Pelita.Online – Varian baru Covid-19 yakni Omicron mulai terdeteksi di Indonesia. Sementara pasien Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran menunjukkan tren kenaikan. Data per hari ini, Senin (20/12/2021), jumlah pasien bertambah lagi 11 orang sehingga total pasien yang dirawat 229 orang terdiri dari 92 pria dan 137 wanita.

Adapun total kapasitas tempat tidur di RSDC Wisma Atlet Kemayoran mencapai 7.894 tempat tidur. Dengan demikian, jumlah tempat tidur di Wisma Atlet yang terpakai saat ini hanya 3,78% atau 229 orang pasien.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian menyebutkan sehari sebelumnya jumlah pasien yang dirawat 218 orang. Namun dengan bertambah 11 orang, maka hari ini yang dirawat inap di RSDC Wisma Atlet menjadi 229 pasien.

“Perlunya peningkatan perawatan secara insentif di Wisma Atlet dan penekanan terhadap protokol kesehatan sehingga mempercepat penyembuhan pasien yang sedang dirawat sehingga dapat terjadi pengurangan jumlah yang signifikan,” kata Aris di Jakarta, Senin (20/12/2021).

Aris mengatakan sejak dibuka, rumah sakit darurat ini telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 yang jumlahnya mencapai 129.638 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 129.409 orang telah keluar dari RSDC Wisma Atlet Kemayoran dengan perincian pasien rujuk ke RS lain sebanyak 1.048 orang, pasien sembuh sebanyak 127.765 orang, dan yang meninggal sebanyak 596 orang.

Situasi yang berbeda terjadi di RSDC Wisma Atlet Pademangan Jakarta. Pasien yang rawat inap di RSDC Wisma Atlet Pademangan berkurang dibanding hari sebelumnya.

Saat ini, jumlah pasien yang rawat inap di Wisma Atlet Pademangan sebanyak 5.577 orang atau 96,22% dari kapasitas 5.796 tempat tidur.Jumlah pasien hari ini berkurang 60 orang dari hari kemarin sebanyak 5.637 pasien.

Lebih lanjut, Aris mengatakan, jumlah pasien di RSDC Rusun Pasar Rumput ada 4.681 orang. Jumlah ini bertambah 67 pasien dari sehari sebelumnya yang berjumlah 4.614 pasien. Jumlah ini terdiri dari 2. 364 laki-laki dan 2.317 perempuan.

“Jumlah pasien yang terdaftar sejak RSDC Pasar Rumput dibuka sebanyak 30.709 orang dan jumlah pasien yang keluar sebanyak 26.028 orang,” ucapnya.

sumber : beritasatu.com

LEAVE A REPLY