Pelita.online – Meski berusaha mempertahankan tradisi, namun perusahaan otomotif tidak bisa mengelak dari pesatnya perkembangan teknologi. Mereka mau tidak mau harus mengikuti arus, demi bisa bertahan di pasar yang semakin kompetitif.
Salah satu contohnya adalah Ferrari, pabrikan mobil sport asal Italia yang selama ini terus mempertahankan mesin konvensional sebagai jantung pacu produknya.
Namun, beberapa tahun lalu mereka mulai menghadirkan La Ferrari yang dibekali motor listrik untuk membantu mesin bensin. Lalu disusul oleh SF90 Stradale, yang menjadi model hybrid pertama berlogo kuda jingkrak.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Rushlane, Minggu 2 Mei 2021, Ferrari dikabarkan sedang menyiapkan mobil baru yang sepenuhnya digerakkan oleh energi listrik.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Chief Executive Officer Ferrari, John Elkann saat menghadiri rapat tahunan yang digelar belum lama ini.
Meski tidak membocorkan sama sekali mengenai nama maupun spesifikasi, namun Elkann mengatakan bahwa perusahaannya akan membuat mobil berpenggerak empat roda dengan dua kursi. Hal itu baka diwujudkan pada 2025.
Hal ini cukup mengejutkan, karena beberapa tahun lalu perusahaan tersebut selalu membantah isu yang muncul terkait rencana mereka menghadirkan mobil listrik.
Namun melihat saat ini kompetitor sudah semakin banyak dan berhasil membuat kendaraan yang bisa melaju kencang, sepertinya Ferrari tidak mau ketinggalan.
Elkann juga mengatakan, bahwa pihaknya sedang mencari CEO baru, yang diharapkan bisa mulai bekerja pada 2022. Ia sendiri mengambil alih posisi tersebut, setelah Louis Camilleri mundur dari jabatan tersebut karena urusan pribadi.
Sumber : viva.co.id
