Pelita.online – Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Habiburokhman memberikan sinyal bahwa Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo akan mengisi jabatan sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan di kabinet pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin 2019-2024. Pada periode pertama Jokowi, Menteri KP dijabat Susi Pudjiastuti.
“Kalau isu yang saya dengar seharian ini katanya [Edhy] Menteri Kelautan,” kata Habiburokhman di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10).
Menurutnya, jabatan tersebut sudah sangat pas bila ditilik dari latar belakang Edhy yang pernah menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPR RI yang membidangi Pertanian, Kehutanan, Maritim/Kelautan dan Perikanan, dan Pangan.
Tak hanya itu, Habiburokhman menyatakan Edhy juga memiliki rekam jejak sebagai aktivis yang kerap mengadvokasi para petani dan nelayan di Indonesia.
“Jangan lupa beliau itu aktivis KTNA, Kontak Tani dan Nelayan yang dari zaman dulu itu. Beliau aktivis KTNA, setahu saya begitu. jadi beliau ya pas-pas juga sih kalau di KKP. Jadi nggak ada persoalan,” tambahnya.
Sebelumnya, Gerindra sendiri memberikan konsep Dorongan Besar yang meliputi konsepsi tentang ketahanan Pangan, Energi dan Pertahanan untuk pemerintahan Jokowi.
Habiburokhman membantah bila konsep ketahanan pangan yang diusulkan kepada Jokowi meleset dari target yang diinginkan Gerindra. Ia beralasan bahwa ketahanan sumber daya maritim juga tak berbeda jauh dengan konsepsi ketahanan pangan.
“Gerindra itu kan ada revolusi putih kemudian ada generasi emas. Poinnya antara lain soal ikan. bagaimana soal ikan kita ini bangsa maritim tapi konsumsi ikan kita rendah. padahal itu sangat bergizi,” kata dia.
Sumber : cnnindonesia.com
