Pelita.online – Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro menanggapi viralnya
video pejabat KAI yang diarak di atas rakit saat meninjau banjir di sekitar stasiun di Jakarta. Video tersebut mendapatkan cibiran dari netizen di media sosial.
“Saya tidak punya pikiran macam-macam yang penting kita menormalkan kembali supaya angkutan kereta api masih bisa diandalkan,” kata Edi saat peninjauan korban banjir di sejumlah relasi Duri-Tangerang seperti dikutip dari Antara, Jumat (3/1).
Ia menjelaskan pihaknya ingin segera memastikan kondisi rel dan lintasan kereta api yang terendam banjir.
“Intinya gini lah kami ini betul-betul ingin melihat kondisi fasilitas KA yang memang pada saat ini bukan cuma satu titik, tapi di beberapa titik itu tergenang air sehingga kita betul-betul prihatin ‘concern‘, harus dilakukan tindakan cepat. Kalau enggak, mungkin kereta yang diparkir di situ malah bukan tidak bisa dioperasikan lagi, malah rusak,” ujar Edi. Ia mengatakan tidak hanya satu titik yang harus dipastikan kelaikan relnya, tetapi juga di sejumlah titik dan di luar Jabodetabek.
“Termasuk stasiun yang mungkin terdampak seperti ini bukan hanya Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta, tapi fasilitas lain, dan saya tidak putus untuk berkeliling kemarn pun,” katanya.
Ia juga menambahkan, gangguan kereta api juga terjadi pada KAI Daop 2 akibat pohon tumbang dan limpasan air. Selain itu, bencana longsor juga terjadi di Stasiun Cigombong.
Edi menambahkan saat ini pihaknya juga mendirikan posko siaga untuk memantau kondisi dan melakukan evakuasi jika diperlukan.
Terkait kerugian akibat banjir, perusahaan belum menghitung secara keseluruhan.
“Kalau hitungan pasti gampang, tetapi pasti sekarang tidak memikirkan hitungan dulu, bagaimana caranya melakukan evakuasi orang-orang terdampak. Kemudian memperbaiki jalur yang pada saat ini perlu diperiksa dulu kalau terjadi sesuatu, perbaikan dilakukan dulu,” katanya.
Video Edi saat meninjau banjir sempat viral di media sosial. Sebab, ia terlihat seolah diarak oleh ajudan menggunakan rakit yang terbuat dari papan kayu dan ban. Padahal, banjir hanya setinggi mata kaki dan Edi juga mengenakan sepatu boots tinggi Video viral itu sontak menuai berbagai komentar dari para netizen, hingga menjadi trending di Twitter dengan tagar #DirutKAI.
Sumber : cnnindonesia.com
