Pelita.online – Setelah hampir setahun tutup gara-gara pandemi Covid-19, bioskop di New York City, Amerika Serikat, bersiap menerima pengunjung. Diperbolehkannya bioskop di New York City beroperasi kembali telah memberikan sinyalemen kalau kehidupan di Big Apple itu bakal segera kembali normal.
Gubernur New York Andrew Cuomo dalam aturannya yang diterbutkan pada Februari 2021 lalu yang mengizinkan bioskop menerima pengunjung sebanyak 25 persen dari total kapasitasnya. Tidak boleh ada lebih dari 50 orang dalam satu ruang bioskop.
“Ini sungguh menyenangkan. Segera setelah saya mendengar kabar bioskop dibuka lagi, saya langsung membeli tiket nonton 10 menit kemudian,” kata Alex, warga New York City yang tidak mau dipublikasi nama belakangnya.
Ilustrasi bioskop. Sumber: the straits times/asiaone.com
Para pecinta film yang ingin nonton ke bioskop, harus memakai masker dan mematuhi aturan menjaga jarak. Tisu pembersih dan sanitizers juga disiapkan di beberapa sudut bioskop.
Bioskop tutup hampir setahun lamanya, dimana kondisi ini telah mencederai para pengusaha bioskop di penjuru Amerika Serikat. Penutupan bioskop ditujukan untuk menghentikan penyebaran wabah virus corona.
Penutupan bioskop selama pandemi Covid-19, juga telah membuat Studios Walt Disney Co dan Warner Bros menerbitkan film-film barunya secara online.
AMC Entertainment Holdings mengatakan sudah membuka 13 bioskop mereka di New York City pada 5 Maret 2021. Rival Cinemark belum memberikan keterangan.
Sumber : cnnindonesia.com
