Ini Pujian IMF untuk Indonesia di Sidang PBB

0
Christine Lagarde

Pelita.Online –  Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde menjadikan Indonesia sebagai contoh negara yang mampu bangkit dari risiko kemiskinan ekstrem. Pujian inilah yang membuat JK heran, mengapa RI dipuji di dunia tapi dikritik di dalam negeri.

“Esensi dari pertumbuhan pembangunan berkelanjutan adalah memberantas kemiskinan untuk menghilangkan deprivasi,” ujar Lagarde dilihat detikcom dari video UN Web TV, Jumat (28/9/2018).

Hal ini disampaikan Lagarde saat menjadi pembicara dalam pertemuan tingkat tinggi bersama Dewan Ekonomi dan Sosial PBB (Ecosoc) di Markas PBB New York, Amerika Serikat. Acara yang turut dihadiri Sekjen PBB Antonio Guterres itu digelar pada Senin (24/9) waktu setempat.

Lagarde menilai saat ini pembangunan berkelanjutan di negara-negara di dunia sudah mengalami kemajuan pesat. Ia kemudian menyebut Indonesia sebagai salah satu contoh negara yang berhasil mengatasi persoalan sosial dan kemiskinan.

“Saat ini sudah ada kemajuan yang besar. Sebagai contoh adalah Indonesia, yang sebentar lagi akan menjadi tuan rumah pertemuan World Bank dan IMF. Angka kematian bayi sudah turun setengahnya, kematian ibu kurang dari sepertiga, dan risiko jatuh dalam kemiskinan ekstrem telah turun sepersepuluh dari sebelumnya,” sebut Lagarde.

Dia menjelaskan alasan mengapa sejumlah negara mampu mengatasi persoalan tersebut. Menurut Lagarde, negara-negara tersebut melakukan reformasi struktural, sehingga mampu mengembangkan pertumbuhan ekonomi sesuai dengan komunitas internasional.

“Mereka melakukan reformasi struktural dan mengembangkan pertumbuhan ekonomi yang dikombinasikan dengan upaya bersama dari komunitas internasional yang diwujudkan dalam Millenium Development Goals,” jelasnya.

Lagarde pun mendorong negara-negara lainnya untuk mencontoh Indonesia. Ia menyatakan bahwa hal ini menjadi tugas bersama negara-negara di seluruh dunia.

“Apa yang saya katakan tadi soal kemajuan di Indonesia tentu juga bisa dicapai di seluruh penjuru dunia. Hal itu tentu benar-benar menjadi tugas kita bersama untuk mengidentifikasi bagaimana caranya,” tutur Lagarde.

Sebelumnya Wapres JK mengaku heran karena Indonesia banyak dipuji oleh tokoh-tokoh dunia saat di dalam negeri sendiri justru dikritik kanan-kiri. Pujian yang dimaksud ialah pernyataan Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde saat pertemuan tingkat tinggi bersama Dewan Ekonomi dan Sosial PBB (Ecosoc) di Markas PBB New York.

“Kita juga agak bingung, dikritik di kiri kanan di Indonesia, tapi di dunia secara resmi hanya satu negara yang disebut (oleh IMF), ‘kalian contoh Indonesia’, bagaimana mengatasi masalah sosial dan kemiskinan,” ujar JK di Markas PBB, New York, Rabu (26/9).

detik.com

LEAVE A REPLY