Pelita.online – Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Joni Supriyanto memeriksa kesiapan Operasi Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 900/Satya Bhakti Wirottama (SBW) di Mako Yonif Raider 900, Jalan Sudirman, Kabupaten Buleleng, Bali, Rabu (11/3/2020). Para prajurit di bawah Kodam IX/Udayana ini akan dikirimkan ke perbatasan wilayah Papua.
Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif Raider 900/SBW yang berjumlah 450 orang prajurit akan melaksanakan tugas di wilayah Papua. Satgas di bawah pimpinan Letkol Inf Martky Jaya Perangin Angin sebagai Dansatgas ditugaskan menjaga wilayah perbatasan Papua dari ancaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Letjen TNI Joni Supriyanto mengatakan, daerah penugasan prajurit Yonif Raider 900/SBW di Papua termasuk wilayah yang relatif rawan. Karena itu, seluruh prajurit harus memiliki kewaspadaan dalam melaksanakan tugas. Para komandan pos dan komandan satuan harus benar-benar melaksanakan orientasi dan serah terima tanggung jawab dengan satuan yang akan digantikan.
“Termasuk juga keadaan kondisi masyarakat, cuaca dan kerawanan wilayah,” kata Kasum TNI di Mako Yonif Raider 900 Jln. Sudirman no 14, Singaraja, Banyuasri, Buleleng, Bali, Rabu (11/3/2020).
Kasum TNI juga mengatakan, di wilayah Papua juga akan terdapat beberapa satuan tugas lainnya. Prajurit Satgas Yonif Raider 900/SBW diharapkan bekerja sama dengan satuan tersebut.
“Selain itu, para prajurit juga agar tetap melakukan pembinaan teritorial dengan masyarakat sekitar sehingga rakyat dapat mendukung tugas Yonif Raider 900/SBW,” katanya.
Sumber : iNews.id
