Pelita.online – Enam orang siswi SMP tiba-tiba disiram air keras oleh pria tidak dikenal saat melintas di Jalan Mawar, Kembangan, Jakarta Barat. Salah satu korban, SA (15), terkena siraman air keras di bagian tangannya.
SA menceritakan, pada Jumat (15/11), dia bersama lima orang temannya berjalan kaki hendak menuju ke rumah seorang temannya di Jalan Mawar RT 03/08 Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Pelaku yang menggunakan motor tiba-tiba menghampiri SA dkk.
“Kejadiannya di depan rumah Pak RW. Kita pulang sekolah mau ke sini. Tiba-tiba ada orang dari belakang lempar air itu,” kata SA saat ditemui di rumahnya di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (16/11/2019).
Pelaku saat itu membawa sebuah botol plastik berisi cairan kimia. Seketika pelaku menyiramkan cairan dalam botol itu ke arah SA dkk.
“Kita kaget kan, yang kena siram itu pada panas. Kita nggak kuat, akhirnya nangis, tuh. Pas banget jalan di situ lagi sepi, terus kita teriak nangis, kan nggak kuat. Ditanya sama ibu-ibu ‘kenapa?’ Kita disiram air itu,” jelas SA.
Para korban pun tidak sempat mengejar pelaku. Sampai akhirnya warga yang mengejarnya.
“Pelakunya langsung ngebut. Kita mau ngejar karena tangan kita pada panas kan, perih. Terus sama Pak RW dikejar, ngebut terus nggak kekejar,” lanjut SA.
Selain SA, teman-temannya terkena cipratan cairan kimia. Cairan kimia yang jatuh ke aspal pun menyiprati kaki para korban.
“Temen saya (luka) di jidat, tangan, di leher, di betis, di kaki. Jadi itu nyiram, jatuh ke aspal, nyiprat kena kita,” tutur SA.
Setelah melakukan aksi tersebut, pelaku melarikan diri.
“Ke Jalan Meruya, jadi dari belakang, habis nyiram, langsung belok kiri. Kalau ke sana kan Jalan Meruya, ke jalan raya,” lanjut SA.
SA mengaku tidak kenal pelaku. Dia juga merasa tidak punya masalah dengan orang lain, sehingga tidak tahu motif pelaku.
“Nggak ada masalah apa-apa,” katanya.
Insiden penyiraman air keras yang menimpa SA dkk adalah kejadian ketiga kalinya di Jakarta Barat. Sebelumnya, dua orang siswi di Kebon Jeruk menjadi korban penyiraman air keras dan seorang ibu pedagang sayur juga terluka setelah disiram air keras.
Polisi telah menangkap pelaku. Dari tiga lokasi kejadian itu, polisi memastikan dilakukan oleh pelaku tunggal.
Sumber : Detik.com
