Megawati: Perubahan Kota Surabaya Sangat Luar Biasa

0

Jakarta, Pelita.Online – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berkunjung ke Kebun Bibit Wonorejo, Surabaya, Jawa Timur, Senin 11 September 2017. Megawati menyumbang dua jenis pohon, yaitu; Gayam dan pohon Baobab.

Selain itu, Megawati juga mengusulkan ke Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk menanam anggrek merpati, dan menyebar ikan sapu-sapu.

“Saya ingin jalan-jalan di sini. Pohon apa yang belum ada untuk mempercantik Kota Surabaya,” kata Megawati.

Di bawah kepemimpinan Risma, Kota Surabaya dinilai mengalami kemajuan. Buktinya adalah penghargaan yang diterima Kota Surabaya. “Perubahan Kota Surabaya sangat luar biasa. Apa buktinya? Award untuk kota Surabaya melimpah,” ucap Megawati.

Dengan berbagai tanaman kota, yang tersebar saat ini, lanjut Megawati, sedikit banyak memengaruhi suhu di Surabaya. Dulu suhu udara di Surabaya dikatakan sangat panas.

“Dulu masuk Surabaya, yang paling tidak saya sukai yang namanya mandi dan keringat sama saja. Karena sehabis mandi keringatan lagi,” kata Megawati.

Untuk itu, Megawati berharap agar warga Surabaya mempertahankan apa yang dilakukan oleh Risma. Sebab, keberhasilan tidak semudah membalikkan telapak tangan, tapi tetap membutuhkan partisipasi masyarakat.

Secara khusus, Megawati meminta kaum perempuan Surabaya untuk ikut berperan aktif dalam memanfaatkan berbagai tanaman. Sehingga tidak hanya mendapatkan gizi tapi juga bisa diproduksi sehingga layak disajikan di hotel.

Megawati mencontohkan resep telor asin yang telah ditularkannya ke Risma dan saat ini layak konsumsi di hotel.

Sementara itu, Risma mengakui dirinya banyak menimba ilmu dari Megawati. Tidak hanya soal tanam-tanaman tetapi juga penanganan bencana alam.

“Saya banyak belajar dari Ibu Mega,” ucap Risma.

Dia lantas menceritakan membeli katak hingga 10 ribu. “Idenya dari Ibu Mega untuk nangkap nyamuk,” jelasnya.

Saat meninjau, Megawati disebut Risma mengusulkan agar ditebar ikan sapu-sapu supaya air di taman Wonosari jadi lebih jernih.

Selain itu, mereka sempat membahas fungsi pohon cemara udang. Yang ternyata bermanfaat jadi benteng saat ada bencana tsunami. Bahkan, pohon itu bisa menghasilkan oksigen yang cukup bagus.

Menutup acara tinjauan ke taman, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bicara politik tidak hanya bicara kekuasaan tetapi juga politik kehidupan.

“Ibu Megawati, dalam kapasitas beliau sebagai penasehat dari Yayasan Kebun Raya Indonesia, akan mengunjungi taman-taman kota,” kata Hasto.

Metrotvnews.com

LEAVE A REPLY