Milla Sebut Laga Lawan Puerto Riko akan Berjalan Sulit

0
Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla./ Sumber foto : Tribun Batam - Tribunnews.com

YOGYAKARTA, Pelita.Online – Timnas sepak bola Garuda Indonesia, bakal menjamu Puerto Riko. Laga kedua kesebalasan merupakan pertandingan uji coba yang bakal berlangsung di stadion Maguwoharjo, Sleman Yogyakarta, pada Selasa (13/6).

Pelatih Luis Milla Aspas, mendambakan kemenangan skuat tuan rumah. Ia ingin agar para pemainnya bisa menampilkan laga yang baik. Sebab, menurut dia, lawan kali ini, terbilang berat. “Saya memperkirakan, pertandingan akan berjalan sulit. Saya sangat berharap, anak-anak (para pemain), menampilkan yang terbaik,” ujar dia, saat konfrensi pers pralaga di Yogyakarta, seperti dalam rilis resmi PSSI, Senin (12/6).

Bagi Milla, rangkaian pertandingan uji coba timnas Indonesia, akan menjadi tolok ukur penting bagi kemajuan skuatnya. Alasannya, para penggawa Merah Putih, akan melakoni laga penting, usai sejumlah pertandingan persahabatan yang sudah dilakoni.

Pada Juli mendatang, timnas Garuda Indonesia, bakal mengikuti kualifikasi Piala Asia 2017. Setelah itu, pada Agustus, timnas bakal ikut bergabung bersama Kontingen Indonesia, dalam gelanggang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Medali emas, menjadi target dalam pesta olahraga se Asia Tenggara tersebut.

Dua gelaran penting tersebut, menjadi salah satu alasan, pentingnya mengukur kemampuan timnas. Lewat sejumlah uji coba, Milla, bukan cuma mendambakan kemenangan. Selain itu, kata dia, agar nampak sejauh mana kemampuan timnas saat di lapangan.  “Pertandingan ini, punya tujuan untuk melihat sejauh mana perkembangan tim,” sambung Milla.

Menjamu Puerto Riko, Milla tetap membawa 22 pemainnya. Ada lima pemain timnas senior saat Piala AFF 2016, yang digabung dengan skuat U-22 bentukan Milla. Skuat serupa, juga yang memberikan kemenangan pertama bagi kepelatihan Milla, saat laga uji tanding melawan Kamboja, pada Kamis (8/6).

Laga di Stadion Nasional Phnom Penh pekan lalu itu, berakhir dengan kemenangan timnas Garuda atas Kamboja, dengan skor 2-0. Tapi, saat pertandingan uji coba perdana skuat Garuda, pada Maret lalu, Myanmar mengalahkan skuat asuhan Milla, dengan skor 1-3.

Sejumlah perbedaan skuat memang terjadi pada tiga kali laga uji coba timnas selama ini. Saat menjamu Myanmar, kekalahan Indonesia ketika itu, Milla menurunkan seluruh pemain U-22 hasil rekrutannya selama ini. Sedangkan saat melawan Kamboja, Milla menggabungkan lima pemain senior yang membawa Indonesia sebagai runner up Piala AFF 2016.

Lima pemain senior tersebut, antara lain, penjaga gawang Arema FC, Kurnia Meiga, dan penyerang Bali United, Irfan Bachdim. Ada juga nama, gelandang Arema Adam Alis, dan pemain bertahan Madura United Fachrudin Wahyudi, serta pemain tengah Mitra Kukar, Bayu Pradana.

Namun, di laga uji coba ketiga menjamu Puerto Riko nanti, Milla memulangkan Adam Alis. Dan kembali memanggil gelandang serang timnas milik FC Cambuur, Stefano Lilipaly. Pemain terakhir, dari Liga Belanda tersebut, absen saat melawan Kamboja, lantaran istrinya menjalani persalinan.

Republika.co.id

LEAVE A REPLY