Nella Kharisma Duet Bareng Dory Harsa, Trending No 1 di Youtube

0

Pelita.online – Penyanyi dangdut asal Jawa Timur yang sering disebut sebagai pesaing Via Vallen, Nella Kharisma tak berhenti bikin prestasi.

Pelan namun pasti, populeritasnya menyaingi Via Vallen di dunia musik dangdut dan entertainment Tanah Air. Terbaru, video klip lagu terbarunya jadi trending pertama di YouTube.

Menggaet mantan pemain gendang Didi Kempot yang berwajah rupawan, Dory Harsa sebagai rekan duet, lagu berjudul Banyu Moto atau Air Mata ini sudah ditonton 1,4 juta kali sejak diunggah, Rabu (10/6/2020) lalu.

Nella Kharisma dan Dorry Harsa dalam video klip Banyu Moto [YouTube/Nella Kharisma Official]
Nella Kharisma dan Dorry Harsa dalam video klip Banyu Moto [YouTube/Nella Kharisma Official]

Nella dan Dory sendiri sejak beberapa waktu lalu sudah menunjukkan kedekatan. Keduanya sering saling puji dan ‘gombal’ di media sosial masing-masing.

Akting keduanya dalam video klip Banyu Moto itu pun banyak dipuji warganet sebagai akting yang natural. Tak sedikit yang mendoakan agar mereka beneran ‘jadian’.

Nella Kharisma dan Dorry Harsa dalam video klip Banyu Moto [YouTube/Nella Kharisma Official]
Nella Kharisma dan Dorry Harsa dalam video klip Banyu Moto [YouTube/Nella Kharisma Official]

Tembang yang liriknya menguras hati itu ternyata sebelumnya sempat dipopulerkan oleh penulis aslinya yakni Sleman Receh.

Dikutip dari harianjogja.com, Nella Kharisma menyebutkan dalam video klipnya bahwa lagu tersebut ditulis oleh Heri Marwanto (Sleman Receh).

Versi asli lagu tersebut dirilis Sleman Receh di Youtube mereka pada 12 Maret 2020. Rupanya, lagu ini disukai para pecinta musik. Terbukti dalam tiga bulan setelah dirilis, video tersebut telah ditonton 6,3 juta kali.

Dalam keterangan Sleman Receh, lagu tersebut diciptakan oleh Herry Receh dan dinyanyikan oleh Herry Receh dan Ratrimay F.

Sleman receh juga menyebutkan bahwa video clip Banyu Moto ini merupakan lanjutan storytelling dari single Dongaku Nggo Koe. Kisah ini bercerita tentang perjuangan demi mempertahankan kesetiaan cintanya pada sang kekasih, Mayratry yang pergi meninggalkan kampung halaman.

Ia minggat karena didesak kedua orang tuanya yang akan menjodohkan dengan laki-laki yang saat itu sering datang mengendarai mobil sewaan.

“Namun begitulah cinta, deritanya tiada akhir,” tulis Sleman Receh.

 

Sumber : Suara.com

LEAVE A REPLY