Pelita.online – Polisi mengaku sempat kesulitan untuk menangkap Raffi Idzamalah (19), pelaku pemerkosaan perempuan di Bintaro, Tangerang Selatan. Selama pelariannya, pelaku sering berpindah-pindah tempat.
“Dia berpindah-pindah di beberapa wilayah Jakarta,” kata Kapolres Tangsel AKBP Iman Setiawan dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (10/8/2020).
Namun, ke mana saja Raffi selama di Jakarta, Iman belum mengetahui lebih lanjut. Menurutnya, Raffi belum terbuka ke polisi.
“Masih belum buka (suara) dia,” imbuhnya.
Raffi ditangkap polisi di sekitar Jl Swadaya, Pondok Aren pada Sabtu (8/8) malam. Raffi kemudian dibawa dan diperiksa di Polres Tangerang Selatan.
Kasus perkosaan terhadap AF ini mencuat setelah korban buka suara di media sosial. Dalam akun Instagram, korban menceritakan peristiwa pahit yang dialaminya.
Peristiwa itu terjadi pada pertengahan Agustus 2019 lalu, di kediaman AF di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Saat itu AF baru bangun dari tidurnya, tiba-tiba melihat bayangan tinggi.
Korban mengikuti bayangan itu ke pojok ruangan hingga akhirnya dipukul oleh benda diduga besi, di bagian kepala. Korban terluka, kemudian diancam pisau oleh pelaku.
Korban lalu diperkosa oleh pelaku. Setelah melakukan perkosaan, pelaku kabur dan membawa handphone korban.
Di hari yang sama, pelaku mengirim pesan melalui akun Instagram korban dan mengaku meminta maaf. Korban sendiri saat itu telah melaporkan kasus tersebut ke Polres Tangsel.
Sumber : Detik.com
