Polisi Duga Pelaku ‘Ambil Ginjal’ Anak SD di Pamulang Hanya Mau Sebar Teror

0

Pelita.online – Aparat polisi telah turun tangan menyelidiki teror ‘ambil ginjal’ yang dilakukan pria tidak dikenal kepada murid SD Negeri 02 Bambu Apus, Pamulang, Tangsel. Polisi menduga motif pelaku hanya untuk menebarkan ketakutan saja.

“Indikasinya seperti itu (menebar ketakutan). Karena ucapan itu hanya sebatas kata-kata dan orangnya langsung pergi,” jelas Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdi Irawan saat dihubungi detikcom, Kamis (14/11/2019).

Ferdi mengatakan, tidak ada kontak fisik antara terduga pelaku dengan siswa tersebut.

“Tidak ada tindakan secara fisik (oleh pelaku),” lanjutnya.

Hal senada diungkap oleh Kapolsek Pamulang Kompol Hadi Supriatna. Menurut Hadi, pelaku tidak menyentuh korban setelah mengucapkan ‘ambil ginjal’ itu.

“(Kejadiannya) ada, tapi tidak jelas juga, karena pelaku tidak menyentuh fisik. Pelaku itu ngomong sambil lewat ‘eh saya minta ginjalnya buat dijual ya’, lalu pergi,” kata Kompol Hadi.

Hadi menjelaskan, peristiwa itu dialami oleh dua orang siswa Kelas III berinisial DA (9) dan siswa kelas IV berinisial AD (12). Peristiwa terjadi di depan sekolah saat keduanya hendak pulang, pada Jumat (8/11).

“Itu di jalan raya, cuma beda lokasi. Masih di depan sekolah, cuma anak ini nggak barengan, nah tiba-tiba disamperi oleh orang naik motor,” kata Hadi.

Semula, pelaku dikira hendak menanyakan alamat. “Dikira mau tanya alamat, tapi kemudian bilang Dek minta ginjal biat dijual ya’,” ucapnya.

Polisi tengah menyelidiki kasus ini. Kedua anak yang mengalami kejadian itu sudah dimintai keterangan.

Sejauh ini tidak ada tindakan fisik oleh pelaku kepada anak-anak. Polisi juga tidak menerima laporan lain setelah kejadian itu.

Analisis polisi sementara, pelaku diduga hanya ingin menyebarkan ketakutan.

“Bisa saja ini orang cuma iseng. Walaupun orang iseng, dia tahu sasarannya anak kecil, trauma, mungkin buat takut saja. Kecuali disamperin terus dibawa, ini kan tidak ya, dia posisinya juga tidak turun dari motor,” tandas Hadi.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY