Jawa Timur, Pelita.Online -Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Pramathana Puspa Seruni Paundrianagari Guntur Soekarno Putri, akrab dipanggil Puti Guntur Soekarno, membuat hati bergetar para kiai saat orasi di Kantor DPW PKB Jawa Timur, sebelum berangkat pendaftaran di Kantor KPU, Jalan Kendangsari, Kecamatan Tenggilis,Surabaya.
Dia berorasi, bahwa Bangsa Indonesia itu tidak lepas dari guratan atau torehan yang dilakukan tokoh ulama besar sekaligus pendiri Nahdlatul Ulama Kiai Hasyim Al Asy’ari bersama Bapak Proklamator, tidak lain kakeknya.
Keduanya mempunyai hubungan erat dalam merajut satu pergerakan untuk kemerdekaan Indonesia.
“Dan hari ini merupakan satu penghormatan Gus Ipul meminta saya untuk mendampingi sebagai calon Wakil Gubernur Jawa Timur,” kata Puti, di hadapan para kiai, dan simpatisan juga kader PKB, Rabu (10/1).
Menurut dia, apa yang dilakukannya merupakan rajutan kembali untuk mengulangi sejarah yang harus dibuktikan. Karena tidak hanya untuk memberikan kemakmuran pengabdian untuk Jawa Timur, saja. Melainkan, dari Jawa Timur inilah untuk ditunjukan bahwa kebersamaan sebagai bangsa Indonesia yang nasionalis religius mampu membangun Indonesia lebih maju lagi ke depan dengan kegotongroyongan.
“Alhamdulillah pada hari ini saya diterima dengan begitu hangat. Saya mengucapkan banyak terima kasih. Saya memohon dukungan doa terutama dari para Nyai agar kami berdua ke depan bisa mewujudkan cita-cita perjuangan Hasyim Asy’ari dan Bung Karno. Semoga menjadi barokah untuk kita semua,” kata dia.
Orasi politiknya itupun langsung ditimpali Calon Gubernur Jawa Timur Gus Ipul.
“Sambutannya sedikit, tapi mengena. Membuat bergetar. Selalu menyebut kyai Hasyim Asy’ari dan Bung Karno. Sungguh menggetarkan kami,” kata Gus Ipul.
merdeka.com
