Sebelum Makan Malam, Trump-Kim Jong-un Akan Bicara Empat Mata

0
Donald Trump dan Kim Jong-un

Pelita.Online, Jakarta — Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dan Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong-un, akan bertemu empat mata selama 20 menit sebelum makan malam bersama pejabat tinggi lainnya di Hanoi, Vietnam, pada Selasa (27/2).

Trump dan Kim Jong-un dijadwalkan tiba di Hotel Sofitel Legend Metropole pada Selasa petang, sekitar pukul 18.30 waktu lokal.

Keduanya kemudian akan bertemu untuk pertama kalinya sejak Juni 2018 lalu selama 20 menit, sebelum menghadiri jamuan makan malam bersama sejumlah pejabat AS dan Korut di hotel yang sama.

Trump dikabarkan akan didampingi Menteri Luar Negeri, Mike Pompeo, dan Pelaksana Kepala Staf Kepresidenan AS, Mick Mulvaney, dalam jamuan tersebut.

Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton, yang dikenal dengan pendekatan kerasnya terhadap Korut, juga tengah berada di Hanoi. Namun, dilansir kantor berita Yonhap, dia dikabarkan tak diundang dalam acara makan malam tersebut.

Sementara itu, Kim Jong-un akan ditemani Kim Yong-chol, salah satu pemimpin partai Buruh Korut, dan seorang pejabat lainnya yang belum diketahui identitasnya dalam jamuan tersebut. Adik perempuan Kim Jong-un, Kim Yo-jong, juga kemungkinan hadir dalam acara tersebut.

Menurut Gedung Putih, jamuan makan malam diperkirakan berlangsung kurang lebih satu jam 35 menit.

Rapat dan acara makan malam hari ini dinilai sebagai pertemuan “pemanasan” demi mempererat keakraban antara kedua pemimpin. Suasana hati Trump dan Kim Jong-un dianggap menjadi salah satu penentu hasil pertemuan pekan ini.

Agenda utama pertemuan Trump dan Kim Jong-un diperkirakan akan berlangsung pada Kamis (28/2). Utusan AS dan Korut terkait KTT ini disebut telah menyusun dokumen awal deklarasi bersama yang kemungkinan akan disepakati Trump dan Kim Jong-un di akhir pertemuan.

Kantor berita Korut, KCNA, melaporkan sesampainya di Hanoi, Kim Jong-un telah menerima informasi terbaru dari sejumlah utusannya yang telah melakukan pembicaraan awal dengan pejabat AS terkait KTT ini.

Dikutip AFP, sebelum bertolak ke Vietnam, Trump mengatakan kepada wartawan di Washington bahwa pertemuan keduanya dengan Kim Jong-un nanti akan “sangat luar biasa.”

Trump juga mengklaim bahwa Korut akan mendapatkan masa depan yang “luar biasa” jika kedua negara mampu menghasilkan progres signifikan terkait denuklirisasi dalam KTT di Hanoi besok.

CNN Indonesia

LEAVE A REPLY