Selamat dari Serangan 9/11, Pria AS Ini Bernasib Tewas di Tangan Al-Shabaab

0

Pelita.Online, Washington – Salah satu korban tewas dalam serangan Al-Shabaab Somalia di kompleks hotel di ibukota Kenya, Nairobi, pada Selasa lalu merupakan orang yang selamat dari serangan 11 September di New York.

Menurut CNN pada Kamis (17/01), Jason Spindler (40) merupakan salah satu korban warga AS yang tewas dalam serangan di Nairobi itu. Ia adalah pengusaha dan memiliki konsultan investasi dan real estat.

Saat serangan 11 September 2001 terjadi, Spindle bekerja sebagai anggota staf di World Trade Center (WTC). Ia selamat karena kereta bawah tanah yang ia naiki saat itu mengalami keterlambatan.

Ditanya mengapa dia datang ke Kenya, CNN mengungkapkan bahwa Spindler telah mendirikan sebuah perusahaan di San Francisco yang bertujuan untuk mendukung proyek-proyek baru di beberapa negara, termasuk Kenya.

Selain mendukung proyek di Kenya, Spindler mendukung perusahaan pertanian kecil di Peru dan Kepulauan Solomon.

Universitas New York mengeluarkan berita kematian dalam kematian Spindler, yang memiliki gelar doktor dalam hukum dari universitas.

Sebanyak 19 orang, termasuk warga asing, tewas dalam serangan di kompleks hotel dan perkantoran di Nairobi pada Selasa lalu. Al-Shabaab Somalia bertanggung jawab atas serangan ini.

Gerakan tersebut mengumumkan bahwa operasi di Negara tetangga ini sebaga jawaban atas pengakuan Presiden AS Donald Trump terhadap Al-Quds sebagai ibukota Israel.

Kiblat.net

LEAVE A REPLY