Jakarta, Pelita.Online – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait kasus suap yang diduga dilakukan oleh Bupati Batu Bara Ok Arya Zulkarnain pada sore (13/9) kemarin. Malam harinya, tim penyidik KPK pun langsung membawa Bupati Ok Arya dan enam orang lainnya ke gedung KPK, Jakarta Selatan.
“Tadi malam sejumlah pihak yang diamankan pada OTT di Sumatera Utara telah dibawa ke kantor KPK di Jakarta,” kata juru bicara KPK, Febri Diansyah pada wartawan, Kamis (14/9).
Dia mengungkapkan, tujuh orang itu sekarang masih dalam proses pemeriksaan. Pada sore nanti juga akan segera diungkap terkait status dari tujuh orang yang diamankan KPK termasuk Ok Arya.
“Setelah proses lanjutan seperti pemeriksaan dan administrasi lainnya, kami akan lakukan ekspose bersama Pimpinan. Dalam waktu sebelum 24 jam status hukum dari pihak yang diamankan akan ditentukan. Apakah menjadi tersangka atau saksi dan siapa saja,” ungkapnya.
Sebelumnya diketahui, KPK melakukan OTT terhadap Bupati Batu Bara Ok Arya Zulkarnain. OTT itu dilakukan karena ada indikasi penerimaan suap hadiah atau janji terkait beberapa proyek di Sumatera Utara.
“Ada sejumlah uang juga yang kami amankan, indikasinya penerimaan hadiah atau janji terkait dengan adanya “fee” pengurusan sejumlah proyek di sana,” kata Febri di gedung KPK, Jakarta, Rabu (13/9).
Merdeka.com
