Pelita.online – Wacana Liga Inggris ditunda dua minggu pada Januari 2021 mendapat respons beragam. Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer dan pelatih West Bromwich Albion Sam Allardyce beda pendapat.
Para petinggi klub Premier League sudah melakukan pertemuan untuk membahas kemungkinan Liga Inggris ditunda dua minggu pada Januari 2021.
Pertemuan digelar setelah Premier League mengumumkan rekor kasus positif virus corona di Liga Inggris sejak tes dilakukan pada Mei 2020. Pekan ini total ada 18 orang positif dari 1.479 tes yang dilakukan terhadap pemain dan ofisial klub.
Allardyce menjadi salah satu pelatih yang mendukung Liga Inggris ditunda dua pekan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
“Keselamatan semua orang lebih penting. Ketika saya mendengar berita varian virus lebih cepat menyebar daripada virus yang sebelumnya, hal yang benar dilakukan adalah menunda kompetisi,” ucap Allardyce dikutip dari Sky Sports.
“Saya sudah 66 tahun dan hal terakhir yang ingin saya alami adalah terkena Covid-19. Saya sangat khawatir dengan kondisi saya dan sepak bola secara umum. Jika itu yang harus kami lakukan [menunda dua minggu], maka itu harus kami lakukan,” sambung mantan pelatih timnas Inggris tersebut.
Kasus virus corona membuat dua pertandingan Liga Inggris ditunda bulan ini, Aston Villa vs Newcastle United pada awal Desember 2020 dan yang kedua Manchester City vs Everton pekan ini.
Laga Tottenham Hotspur vs Fulham yang berlangsung di London, Kamis (31/12) dini hari WIB, juga berpeluang ditunda karena ada sejumlah kasus positif di kubu Fulham. Namun, Solskjaer menganggap Liga Inggris tidak harus ditunda.
“Ini [menunda liga] sesuatu yang tidak saya pikirkan. Saya pikir pemain sudah mengikuti protokol dan peraturan. Itu bagian dari pekerjaan, bahwa klub mengikuti protokol. Saya tidak melihat keuntungan kompetisi ditunda, apapun hasilnya nanti,” ucap Solskjaer.
“Karena kapan kami akan menjalani pertandingan? Kita semua tahu ini tahun yang sulit, tapi saya tidak berpikir menghentikan pertandingan akan membuat perubahan besar,” sambungnya.
Pelatih Burnley Sean Dyche menjadi salah satu sosok yang mendukung Liga Inggris tetap berjalan.
Sumber : cnnindonesia.com
