Anak Buah Anies Usul Rp5 M ke 5 Influencer Promo Pariwisata

0

Pelita.online – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta mengusulkan dana Rp5 miliar untuk membiayai kegiatan promosi pariwisata ibu kota melalui media sosial.

Berdasarkan usulan pada Kebijakan Umum APBD Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUAPPAS) DKI 2020, dana itu akan digunakan untuk membiayai aktivitas pariwisata yang oleh influencerdi media sosial.

Dana sebesar Rp 5.008.691.930 itu disasarkan pada lima influencerInfluencer secara umum adalah orang yang memiliki pengikut relatif besar di media sosial sehingga dijadikan model panutan.
Namun staf humas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Eno mengatakan pihaknya mesti memastikan terlebih dahulu terkait kegiatan tersebut.

“Kami sedang follow up ke bidang yang punya kegiatan tersebut. Nanti akan kami sampaikan penjelasan resmi dari pak Kadis ya,” kata Eno kepada CNNIndonesia.com saat dihubungi, Sabtu (26/10).

Pihaknya juga meminta agar penjelasan bisa ditunggu hingga pembahasan anggaran di Komisi B DPRD DKI selesai. Komisi B DPRD DKI adalah komisi yang mengurus soal perekonomian, di antaranya adalah perindustrian dan pariwisata.

Sebelumnya, KUAPPAS sudah mulai dibahas di sejumlah komisi di DPRD DKI. Keterlambatan pembahasan anggaran terjadi karena pergantian di tubuh DPRD DKI. Pada 26 Agustus lalu, anggota DPRD periode 2019-2024 baru dilantik.

Gubernur DKI Jakarta Anies sendiri sempat mengusung sejumlah ide untuk pengembangan pariwisata di Jakarta. Di antaranya adalah Wisata Halal di Jakarta dan sempat menerbitkan aturan pada 2018 lalu. Selain wisata halal, dia juga mengusulkan sejumlah tempat menjadi wisata sejarah macam Kampung Akuarium.
Sebelumnya, Disparbud DKI Jakarta membuat strategi promosi yang efektif dan efisien bekerja sama dengan pihak swasta pelaku usaha pariwisata, salah satunya melalui Bisnis Forum Industri Pariwisata Jakarta.

Bisnis Forum Industri Pariwisata Jakarta adalah kegiatan promosi yang berorientasi bisnis secara langsung antara industri pariwisata Jakarta dengan biro perjalanan lokal, yang dilaksanakan secara bergantian di Pekanbaru, Palembang, Banjarmasin, Solo, dan Bali.

Dilansir dari Beritajakarta, Pelaksanaan Bisnis Forum Industri Pariwisata Jakarta pada 26-28 Juni 2019 berlangsung di Palembang. Sebelumnya, penyelenggaraan kegiatan tersebut berlangsung di Pekanbaru pada 24-25 Juni.

Kepala Disparbud DKI Jakarta, Edy Junaedi mengatakan pelaksanaan kegiatan juga akan diselenggarakan di Jakarta dengan mengundang biro perjalanan potensial dari 27 kota di seluruh Indonesia.

 

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY