Pelita Online – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dijadwalkan meresmikan aktivasi jalur pedestrian Kawasan Kota Tua yang baru direvitalisasi. Rencananya, peresmian digelar pada sore ini.
Sekretaris Kota Jakarta Barat, Iin Mutmainah mengatakan sejak Kamis (25/8), tim gabungan Pemkot Jakarta Barat telah melakukan persiapan. Di antaranya, melakukan pembersihan di sepanjang kawasan Kota Tua mulai dari pedestrian, taman hingga fasilitas umum lainnya.
“Semuanya dikerjakan dalam rangka kesiapan pelaksanaan aktivasi pedestrian yang akan diresmikan Pak Gubernur,” kata Sekretaris Kota Jakarta Barat, Iin Mutmainah dalam keterangan tertulis, Jumat (26/8/2022).
Iin menilai kawasan Kota Tua sudah cukup tertata rapi bersih. Beberapa Pedagang Kali Lima (PKL) yang dahulu kerap muncul di kawasan Kota Tua sudah tidak terlihat lagi. Dia berharap kondisi ini bisa terjaga hingga hari peresmian dan seterusnya.
“Kita minta warga dan para pengunjung juga terlibat dalam merawat dan menjaga Kota Tua agar tetap dalam keadaan bersih,” jelasnya.
Berdasarkan jadwal resmi dari Pemprov DKI Jakarta, Anies bakal menghadiri acara Pembukaan Festival Batavia Kota Tua. Festival ini merupakan aktivasi awal kawasan Kota Tua pasca-revitalisasi.
Acara diadakan pada Jumat (26/8/2022) pukul 16.30 WIB di Plaza Jalan Lada, Kota Tua, Jakarta Barat.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kawasan Kota Tua yang dapat menjadi ruang ketiga yang dapat memfasilitasi aktivitas masyarakat,” demikian bunyi undangan yang didapat detikcom, Jumat (26/8/2022).
Sebagaimana diketahui, Pengerjaan trotoar menjadi salah satu fokus utama dari program revitalisasi tersebut. Hal tersebut karena Pemerintah Kota(Pemkot) Jakbar ingin menjadikan kawasan ini sebagai objek wisata kota yang bisa dikunjungi oleh wisatawan dengan berjalan kaki.
Karena itu, pihaknya melakukan pengerjaan revitalisasi trotoar. Tercatat ada beberapa ruas jalan yang trotoarnya dirombak, yakni Jalan Ketumbar, Jalan Kemukus dan Jalan Lada Dalam.
Trotoar tersebut diperlebar menjadi tiga meter sehingga cukup luas untuk para pejalan kaki. Tidak hanya itu, trotoar juga dilengkapi dengan ubin pengarah (guiding block) serta jalur khusus sepeda.
Untuk aktivitas PKL, pihaknya sudah berupaya memindahkan para pedagang yang biasa beraktivitas di halaman Kota Tua ke lokasi binaan (lokbin) ke dua tempat yakni Gedung Cipta Niaga dan Gedung Kementerian Keuangan di Jalan Kali Besar.
Sumber : detik.com
