Banjir di Kudus Belum Surut, Warga Diimbau untuk Mengungsi

0
Ilustrasi Banjir

Pelita.Online, Kudus – Hujan yang terus turun beberapa hari terakhir hingga Senin (28/1/2019) siang, menyebabkan banjir di Kudus, Jateng, belum juga surut. Di sejumlah lokasi, warga nampak mulai mengungsi meninggalkan rumahnya untuk menyelamatkan diri.

Puluhan warga di Kecamatan Jati mulai mengungsi akibat banjir yang melanda permukiman Camat Jati, Andreas Wahyu Adi, menjelaskan, pihaknya mendata ada beberapa warga yang mulai mengungsi menyusul tingginya banjir.

“Ada tujuh keluarga dengan jumlah 24 jiwa mengungsi di Balai Desa Jati Wetan. Mereka berasal dari Desa Jati Wetan, Dukuh Gendok, Tanggulangin dan Barisan,” jelasnya, Senin (28/1/2019).

Banjir di Kudus Belum Surut, Warga Diimbau untuk Mengungsi(Foto: Akrom Hazami/detikcom)

Saat ini ketinggian air dari 40-60 sentimeter. Untuk itu, Andreas mengimbau warga terdampak untuk mulai mengungsi. Beberapa warga lainnya juga sudah kami imbau untuk mengungsi,” katanya.

Keperluan pengungsian telah disiapkan untuk warga. “Apabila jumlah pengungi bertambah, tentunya akan melibatkan BPBD. Karena membutuhkan keperluan pengungsi yang banyak,” jelasnya.

Banjir juga mengakibatkan aktivitas sekolah terhambat. Di antaranya SD 3 Jati Wetan terendam banjir.

“Ketinggian (air) 35 cm. KBM (kegiatan belajar mengajar) kelas 1, 2, 3 pulang pagi. Kelas 4, 5, 6 sampai jam 11.00 WIB. Ada orang tua yang menjemput untuk mengungsi di balai desa. Total siswa 75 orang,” kata Sutopo, Kepala SD 3 Jati Wetan.

Banjir di Kudus Belum Surut, Warga Diimbau untuk MengungsiSalah satu warga yang diungsikan di balai desa (Foto: Akrom Hazami/detikcom)

Sedangkan Di Kecamatan Mejobo, air menggenangi ribuan rumah rata-rata mencapai sekitar 50 sentimeter. Warga masih bertahan di dalam rumah guna memantau banjir bila kian parah.

“Ketinggian air sekitar 50 sentimeter. Alhamdulillah tidak ada yang mengungsi. Karena selama tanggul Sungai Piji tidak jebol, air menyurut,” kata Camat Mejobo, Harso Widodo.

Hingga Senin siang ini, kata Harso, tercatat ribuan KK dari 3 desa di Kecamatan Mejobo yang terdampak banjir. Ada tiga desa yang terdampak banjir.

“Terdampak banjir di Desa Golantepus ada 376 jiwa, di Desa Mejobo 2.449 jiwa serta di Desa Temulus 3.191 jiwa,” kata Harso melalui sambungan telepon.

Banjir di Kudus Belum Surut, Warga Diimbau untuk Mengungsi(Foto: Akrom Hazami/detikcom)

 

Detik.com

LEAVE A REPLY