Jakarta, Pelita.Online – Perusakan dan penyerangan terjadi di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu 11 Oktober 2017 sore. Dalam kejadian itu, sebanyak 15 pegawai Kemendagri jadi korban karena mengalami luka-luka, seorang jurnalis pun jadi korban.
Jurnalis MNC Media Budi Mulyawan mengaku sempat juga menerima pukulan dari massa yang mengamuk itu. Bukan hanya itu, satu unit kamera yang biasa digunakan untuk merekam pun dirusak.
Pada saat itu Budi memang bermaksud meliput suatu kegiatan di sana, namun tiba-tiba saja peristiwa itu terjadi. Sebagai seorang jurnalis, dia pun lantas mencoba merekam kejadian itu.
“Saat saya mau ambil gambar, kamera saya dipatahkan. Sempat ada pemukulan,” kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 12 Oktober 2017.
Atas kejadian itu, Budi pun sudah melapor ke pihak Kepolisian. Pada Rabu 11 Oktober 2017 malam, dia resmi membuat laporan di Polda Metro Jaya dengan nomor LP/4924/X/2017/PMJ/Ditreskrimum.
Pelaku kekerasan itu dilaporkan atas dugaan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan terhadap orang atau barang.
Viva.co.id
