Mulai Hari Ini, Singapura Terima Turis dari Vietnam dan Australia

0

Pelita.online – Mulai 8 Oktober 2020, Singapura akan mengizinkan turis dari Vietnam dan Australia untuk masuk ke negaranya, termasuk untuk kunjungan wisata. Sebelumnya, negeri Singa baru membolehkan turis dari Selandia Baru dan Brunei Darussalam.

Dilansir dari Travel and Leisure, turis dari kedua negara itu bisa menggunakan Air Travel Pass. Namun sebelum memulai perjalanan, turis harus melakukan tes swab di bandara Changi. Jika dinyatakan negatif, baru mereka bisa pergi ke mana pun yang mereka suka di Singapura. Namun disarankan mereka mengunduh aplikasi TraceTogether selama kunjungan.

Setelah melalui puncak penyebaran pada Juli, Vietnam tercatat sudah tidak memiliki penambahan kasus Covid-19 selama sebulan terakhir. Australia (kecuali negara bagian Victoria) juga memiliki tingkat insiden kasus yang rendah, yaitu hanya 0,02 persen per 100 ribu penduduk. Otoritas penerbangan Singapura pun menilai risiko kasus impor dari kedua negara itu rendah.

Di sisi lain, Vietnam juga melarang warga asing atau warga perantau Vietnam masuk ke negaranya lewat penerbangan komersial. Bahkan untuk para pemegang paspor diplomatik juga dibatasi, kecuali untuk kasus-kasus tertentu.

Peluang masuknya Covid-19 ke Singapura dari Australia juga dinilai rendah karena Australia bukan hanya melarang orang asing masuk, tapi juga melarang warga negaranya ke luar negeri, kecuali mengajukan permohonan pengecualian.

Namun hingga kini, Singapura belum mengizinkan warga negara Indonesia untuk masuk negaranya. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan pihaknya dan Kementerian Luar Negeri tengah memproses pengurusan pembukaan akses perjalanan terbatas lewat Travel Corridor Arrangement (TCA).  Dengan TCA, warga dari dua negara bisa masuk dengan ketentuan khusus.

 

Sumber : tempo.co

LEAVE A REPLY