Pelita.Online – Bulan Oktober 2022 meninggalkan catatan kelam dengan terjadinya beberapa peristiwa nahas yang menyita perhatian dunia. Setidaknya empat tragedi kemanusiaan terjadi dan menewaskan puluhan hingga ratusan orang.
Dari empat tragedi ini, dua peristiwa di antaranya memiliki persamaan yakni korban meninggal karena berdesakan dalam kerumunan, terinjak, dan kehabisan oksigen. Sedangkan dua peristiwa lainnya korban meninggal disebabkan karena serangan bom.
Berikut Pikiran-Rakyat.com rangkum empat tragedi kemanusiaan yang terjadi sepanjang bulan Oktober 2022 yang menewaskan puluhan hingga ratusan orang.
Oktober kelam pertama diawali peristiwa yang terjadi di hari Sabtu pertama bulan ini, tepatnya pada tanggal 1 Oktober 2022.
Terjadi insiden kerusuhan selepas pertandingan sepak bola antara Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang yang menelan korban jiwa 135 orang.
Kerusuhan terjadi karena pendukung tim tuan rumah, Aremania tidak puas dengan kekalahan tim kesayangannya dari rivalnya, sehingga menumpahkan kekecewaannya dengan menginvasi lapangan.
Pihak keamanan yang berjaga mencoba menghalau kerusuhan dengan berbagai cara hingga akhirnya menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Namun, keputusan tersebut berakibat fatal, tembakkan gas air mata yang membabi buta membuat ribuan penonton di tribun berebut keluar dari stadion hingga menyebabkan berdesakkan, terinjak, dan kehabisan oksigen.
Sedikitnya 135 orang tewas dalam insiden ini, selain itu 656 orang mengalami luka ringan, dan 26 orang lainnya luka berat.
2. Konser Musik di Myanmar Diserang Jet Tempur
Tiga jet tempur Yak-130 muncul di tengah panggung festival musik untuk merayakan 62 tahun berdirinya Organisasi Kemerdekaan Kachin (KIO) di Myanmar.
Ratusan warga Nang Pa, Kotapraja Hpakant, yang sedang asyik berjoget pada Minggu 23 Oktober pukul 20.30 waktu Myanmar berhamburan akibat serangan jet tempur yang memuntahkan ratusan kilogram bom di tengah-tengah mereka.
Sedikitnya 60 orang (ada yang menyebut 80 orang) etnis Kachin tewas dan lebih dari 100 orang lainnya terluka dalam insiden tersebut.
Insiden tersebut dilaporkan didalangi oleh kelompok militer Myanmar yang mengkudeta pemerintahan sipil sejak Februari 2021.
3. Serangan Bom di Somalia
Di penghujung bulan Oktober peristiwa nahas terjadi di Somalia, Afrika Timur. Setidaknya 100 orang tewas dan 300 lainnya luka-luka dalam ledakan bom mobil di ibu kora Mogadishu, Somalia, Afrika Timur pada Sabtu 29 Oktober 2022.
Kejahatan kemanusiaan ini menurut Presiden Somalia Hassan Sheikh Mohamud didalangi kelompok bersenjata al-Shabaab.
Serangan bom tersebut terjadi di lokasi yang ramai, tepatnya di persimpangan Sobe dengan menargetkan kementerian pendidikan Somalia dan sebuah sekolah. Anak-anak, orang tua, dan wanita menjadi korban dalam serangan itu.
Satu lagi tragedi kemanusiaan yang terjadi di penghujung Oktober, yakni pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan yang menewaskan 153 orang pada Sabtu 29 Oktober 2022.
Perayaan Halloween yang harusnya berjalan menyenangkan berubah menjadi duka akibat ratusan orang kehabisan oksigen setelah berdesak-desakan dengan sekitar 100 ribu pengunjung yang berkumpul di jalan sempit.
Karena kondisi sangat padat, petugas bersusah payah menarik beberapa orang keluar dari kerumunan.
Namun, karena terlalu lama berdesakan, puluhan orang sudah terkapar di jalanan dan mengalami henti jantung. Kemudian beberapa pengunjung dan petugas medis langsung melakukan pertolongan pertama dengan PCR di tengah hiruk pikuk massa.
Tragedi Itaewon ini memiliki persamaan dengan tragedi Kanjuruhan, yakni korban meninggal berdesakan dalam kerumunan, terinjak, dan kehabisan oksigen.
Itulah empat tragedi kemanusiaan yang menewaskan puluhan hingga ratusan orang dan menyita perhatian dunia di bulan Oktober 2022.
sumber : pikiran-rakyat.com
