Pertamina Hulu Energi Tingkatkan Produksi dan Pengembangan Bisnis

0

pelita.online – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai subholding upstream PT Pertamina, terus melakukan aktivitas unlock value. Upaya tersebut antara lain peningkatan produksi migas, ekspansi global, akuisisi, studi pengembangan bisnis baru CCS/CCUS untuk memaksimalkan nilai aset dan meningkatkan produksinya.

“Strategi tersebut dijalankan untuk mendukung pencapaian target produksi Nasional minyak bumi sebanyak 1 juta barel per hari (bph) dan 12 miliar gas standar kaki kubik per hari (bscfd) pada tahun 2030 demi terjaganya ketahanan energi nasional,” ungkap VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso dalam keterangan tertulis yang diterima pada Sabtu, 29 Juli 2023.

Fadjar menjelaskan, strategi unlock value tersebut didukung dengan kondisi fundamental PHE yang kuat.

Menurutnya, secara fundamental PHE saat ini berada dalam kondisi yang sangat baik. Hal ini dibuktikan dengan kinerjanya pada tahun 2022 yang berhasil mencatatkan kinerja positif atas kontribusi pertumbuhan produksi migas sebesar 7 persen dibanding tahun sebelumnya.

Selain itu, mereka juga berhasil mengumpulkan laba bersih sebesar 4,67 miliar dolar AS. “Hal ini merupakan salah satu bukti keberhasilan transformasi yang dijalankan Pertamina di sektor Hulu Migas,” ujarnya.

Tak hanya itu, PHE juga telah mendapatkan score 85,05 atau kategori sangat baik, dalam assessment GCG tahun buku 2022.

Kemudian, PHE juga berhasil mendapatkan rating ESG rating sebesar 31,2 atau peringkat 13 dari 143 perusahaan migas di dunia.

“Dampak positif performa PHE kepada pendapatan negara tahun 2022 sebesar 8,77 miliar dolar AS yang terdiri dari pendapatan pajak dan non pajak,” katanya.

sumber : tempo.co

LEAVE A REPLY