Pelita.online – Polda Sumatera Selatan (Sumsel) menyerahkan berkas penyidikan Prada Deri Pramana ke Pomdam II Sriwijaya. Penyerahan berkas dilakukan setelah Prada Deri ditangkap di Banten.
“Semua berkas penyidikan Prada Deri di Polda Sumatera Selatan kami serahkan ke Denpom. Penyerahan berkas setelah ada penangkapan Kodam,” kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Supriadi di Mapolda Sulsel, Palembang, Jumat (14/6/2019).
Supriadi mengatakan selama ini berkas Prada Deri masih ditangani tim Subdit Jatanras Polda Sumsel. Namun setelah Prada Deri ditangkap, berkas pun dilimpahkan.
“Pelimpahan berkas karena Prada Deri akan menjalani proses hukum peradilan militer. Jadi kita mendukung penyidikan di sana dengan menyerahkan berkas di kita, biar cepat selesai,” kata Supriadi.
“Semua kasus ditangani Pomdam, kita sudah selesai karena dia masih status TNI. Wewenang militer,” sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, Prada Deri diduga pelaku pembunuhan Fera Oktaria. Fera yang merupakan pacar Prada Deri, ditemukan tewas dimutilasi di sebuah penginapan di Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Jumat (10/5). Korban ditemukan di dalam kasur spring bed dan mulai membusuk tanpa busana.
Polisi menyebut Prada Deri berencana memutilasi korban dan memasukkanya ke dalam dua koper. Tetapi rencana itu dibatalkan.
Selanjutnya, pelaku berencana membakar korban pakai timer obat nyamuk. Namun obat nyamuk itu malah mati dan mayat korban ditemukan pemilik penginapan karena telah membusuk.
Setelah olah TKP, penyidik menemukan petunjuk bahwa pacar korban, Prada Deri, adalah pria yang memesan penginapan malam itu. Polisi menyebut pacar korban itulah sebagai pelakunya dan langsung jadi buron.
Prada Deri ditangkap Denitel Pomdam II Sriwijaya di Banten. Dia telah diburu sejak Mei lalu.
Sumber : Detik.com
