Pelita.Online – Anthony Sinisuka Ginting dinilai memiliki potensi untuk menjuarai ajang Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo. Penilaian itu datang dari mantan tunggal putra Malaysia Datuk Rashid Sidek. Datuk Rashid Sidek mengantongi lima nama tunggal putra yang menurutnya berpotensi menjadi kampiun Kejuaraan Dunia alias BWF World Championships 2022. Nama pertama yang dia sebut adalah jagoan Denmark Viktor Axelsen, pemain paling konsisten di kelasnya saat ini. “Bagi saya, Axelsen ada di nomor pertama kaena saya lihat dia yang paling konsisten di turnamen sepanjang tahun ini,” ucap Datuk Rashid, dikutip dari Berita Harian, Rabu (17/8/2022). “Jadi, peluang Axelsen lebih besar dari pemain lain, tetapi itu bergantung pada persiapannya menghadapi Kejuaraan Dunia tahun ini,” imbuhnya.
Setelah Axelsen, Datuk Rashid Sidek juga memasukkan nama tunggal putra terbaik Malaysia saat ini Lee Zii Jia. Lee Zii Jia banyak menuai kritik belakangan ini karena penampilannya yang angin-anginan alias tidak konsisten. Menurut Datuk Rashid Sidek, Kejuaraan Dunia 2022 menjadi kesempatan bagus bagi Lee Zii Jia untuk membungkam kritikan. “Bagi Zii Jia, ini adalah waktu terbaik baginya untuk membuktikan kemampuannya yang sebenarnya setelah mendapat kritik,” ucap Datuk Rashid. “Saya percaya bahwa kritik yang dilontarkan kepadanya juga merupakan motivasi terbaik baginya untuk membungkam para kritikus,” imbuhnya.
“Namun, jika Kejuaraan Dunia kali ini dia tidak beruntung, itu tidak menjadi masalah selama dia menunjukkan semangat juang tinggi. Saya yakin penggemar juga bisa menerimanya,” tutur Datuk Rashid. Selain Axelsen dan Lee Zii Jia, Datuk Rashid juga menyebut Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), Lakshya Sen (India), dan Chou Tien Chen (Taiwan), sebagai pemain yang berpeluang menjuarai BWF World Championships 2022. “Kita juga tidak bisa memandang enteng potensi yang dimiliki Ginting, Lakshya Sen, dan Tien Chen,” ucap Datuk Rashid. “Masing-masing punya kelebihan dan yang terpenting semuanya mengejar gelar juara dunia pertama mereka. Hal itu bisa jadi bahan bakar bagi mereka,” ujarnya menambahkan. Penilaian Datuk Rashid Sidek ini menarik karena dia tidak memasukkan nama juara bertahan Loh Kean Yew (Singapura) dan Kento Momota (Jepang).
Datuk Rashid punya alasan tersendiri mengapa dirinya tidak menjagokan Loh Kean Yew dan Kento Momota di Kejuaraan Dunia 2022. “Dengan penampilan Loh Kean Yew saat ini, saya pikir itu akan sulit baginya untuk mempertahankan gelar juaranya,” tutur peraih perunggu Olimpiade Atlanta 1996 tersebut. “Untuk Momota, saya lihat dia masih berjuang untuk bangkit. Saya bisa melihat tidak ada yang istimewa lagi dari permainan Momota saat ini. Itu memudahkan lawan untuk membaca pergerakannya. Dia tidak seperti yang dulu lagi,” imbuhnya. Kejuaraan Dunia 2022 akan digelar di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, pada 22-28 Agustus. Indonesia memiliki 15 wakil di turnamen tersebut, salah satunya Anthony Sinisuka Ginting.
Pada babak pertama alias 64 besar Kejuaraan Dunia 2022, Anthony Ginting selaku unggulan keenam, akan menghadapi Ygor Coelho (Brasil). Jika bisa melaju jauh, Anthony Ginting memilki peluang bertemu unggulan pertama Viktor Axelsen pada perempat final.
Sumber : Kompas.com
