Ruang Konservasi Benda Seni di Istana Kepresidenan Diresmikan

0

Pelita.online – Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono meresmikan Ruang Konservasi Benda Seni di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (15/4/2021), dalam rangka menjaga dan merawat koleksi benda seni yang memiliki jumlah serta kualitas yang tinggi.

Istana Kepresidenan Jakarta memiliki koleksi benda seni yang meliputi berbagai medium seperti lukisan yang terbuat dari berbagai macam cat, seni keramik yang memiliki aneka ragam bentuk, serta benda seni fungsional seperti guci, vas, dan teko.
“Kami resmikan bangunan restorasi dan konservasi ini untuk bisa merestorasi seluruh aset-aset yang bernilai tak terhingga,” ujar Heru Budi Hartono dalam sambutannya saat peresmian yang bertepatan dengan Hari Seni Internasional.

Heru mengatakan, keberadaan Ruang Konservasi Benda Seni merupakan jawaban dari salah satu tugas Sekretariat Presiden untuk mengelola koleksi benda-benda seni Istana Kepresidenan.

Heru berharap bisa turut meningkatkan anggaran terkait restorasi benda-benda seni di Istana Kepresidenan mengingat nilai aset yang terkandung didalamnya sangat tinggi.

“Hari ini, kita berjuang sedikit demi sedikit ruangan ini telah berhasil untuk melakukan restorasi benda-benda seni nanti ada disini, dan harapan kami disini untuk ada Pak Sesmen (Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara) juga, harapan kami anggaran itu bisa kita tingkatkan,” kata Heru.

Heru menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang turut memberikan dukungan sehingga Ruang Konservasi Benda Seni bisa diresmikan dan diharapkan dapat memberikan banyak manfaat di masa mendatang.

“Kami terima kasih atas segala dukungannya sehingga acara ini dan terutama bangunan ini bisa berdiri dengan baik,” ucap Heru.

Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana, Rika Kiswardani, menjelaskan tujuan diresmikannya Ruang Konservasi Benda Seni di Istana Kepresidenan Jakarta. Salah satunya adalah sebagai tempat penyimpanan benda-benda seni yang memerlukan perawatan dan perhatian khusus.

“Ruang konservasi ini telah dibangun dengan spesifikasi khusus artinya dari sisi pengaturan suhu, dari sisi keamanan,bahkan juga dari pencegahan seandainya ada bahaya kebakaran,” ujar Rika.

Kurator
Selain itu, Sekretariat Presiden juga akan bekerja sama dengan para kurator dan konservator untuk memelihara serta merawat benda-benda seni yang menjadi koleksi Istana Kepresidenan Jakarta.

“Fungsi yang lain adalah untuk ruang konservasi atau ruang perawatan di mana di dalamnya juga ada laboratorium,” katanya.

Rika berharap Ruang Konservasi Benda Seni tersebut dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat yang ingin mengenal dan menambah wawasan terkait benda-benda seni.

“Insyaallah, kami juga akan menggunakan ruang konservasi ini sebagai ajang edukasi,” katanya.

Hadir secara luring dan daring dalam acara ini, Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretatiat Presiden Bey Machmudin, Sekretaris Pribadi Presiden Anggit Nugraha, dan Staf Khusus Presiden Sukardi Rinakit.

Kemudian Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hilmar Farid, dan juga perwakilan dari para pemerhati seni, kurator, serta konservator.

Sumber: BeritaSatu.com

LEAVE A REPLY