Setelah Viral, Menu Cegah Stunting di Depok Jadi Lebih Variatif

0

pelita.online – Makanan tambahan untuk mencegah stunting di Kota Depok, Jawa Barat berubah menjadi lebih variatif setelah viral karena sebelumnya hanya nasi dan kuah. Memasuki hari keenam pemberian makanan, batita kini mendapatkan kudapan lengkap dan menu makan siang berbagai varian di Kelurahan Tanah Baru, Beji, Depok, Jawa Barat.

Lurah Tanah Baru, Dicky Mahyudin, menyatakan bahwa pemberian makanan tambahan sesuai dengan petunjuk gizi yang diharuskan. Upaya ini diharapkan dapat menekan angka stunting di Kota Depok.

“Pemberian makanan tambahan lokal ini salah satu upaya kita bagaimana kita menekan angka stunting yang ada di Kota Depok, khususnya di Kelurahan Tanah Baru,” kata Dicky Mahyudin pada Jumat (18/11/2023).

Beberapa orang tua menyambut positif makanan yang diberikan pada hari keenam ini. Mely, salah satu warga, menyatakan bahwa menu yang diberikan cukup baik, terutama karena sesuai dengan kesukaan anak-anak mereka.

“Menunya telur dan sop, ini baru. Sebelumnya dikirimkan ke rumah. Anak-anak suka,” ucap Mely.

Erlina, warga lainnya, juga menyambut baik menu yang diberikan pada hari tersebut. Ia menyebut bahwa menu sebelumnya berupa bubur krim dan nugget, sedangkan pada hari keenam menu lebih lengkap dengan sayur mayur seperti sop.

Sebelumnya, program makanan tambahan untuk mencegah stunting di Kota Depok sempat menjadi sorotan karena temuan makanan berupa nasi dan kuah sup. Meskipun begitu, pada hari keenam ini, warga merasa puas dengan menu yang lebih beragam. Program ini dijalankan dengan anggaran sebesar Rp 4,4 miliar, dengan per paketnya senilai Rp 18.000, dan akan berlangsung hingga awal Desember mendatang.

sumber : beritasatu.com

LEAVE A REPLY