Terdesak di Farah dan Ghazni, AS Janjikan Bala Bantuan

0
Foto: Jenderal John Nicholson, komandan tertinggi AS di Afghanistan

Kabul, Pelita.Online – Sejak Operasi Al Khandaq digelar, Taliban terus mengembangkan wilayah ke sejumlah distrik di Afghanistan. Sedangkan di sisi lain, Jenderal John Nicholson, komandan tertinggi AS di Afghanistan berusaha meyakinkan publik bahwa pertempuran masih berpihak pada mereka.

Seperti dilansir dari Reuters, pada Ahad (20/05/2018) gerilyawan Taliban dikabarkan mengepung komplek gubernur di distrik Ajrestan, Provinsi Ghazani, Afghanistan. Hal serupa juga terjadi di Provinsi Farah yang berbatasan dengan Iran. Di mana, Taliban terus mendekat ke kota Farah, ibu kota provinsi.

Sementara Jenderal John Nicholson, komandan tertinggi AS di Afghanistan mengunjungi Farah pada hari Sabtu (19/05/2018) bersama dengan menteri dalam negeri dan pertahanan dan kepala dinas intelijen NDS.

“Farah tidak jatuh dan Farah tidak akan pernah jatuh,” katanya, lantas menyerukan kepada Taliban untuk menerima tawaran pembicaraan perdamaian Presiden Ashraf Ghani. “Kami akan tetap bersamamu sampai kami membawa perang ini ke kesimpulan damai,” katanya.

Dia bertemu dengan pejabat setempat di kompleks gubernur dan mendengar banyak keluhan tentang kegagalan pemerintah untuk melindungi kota dan provinsi, di mana Taliban menguasai banyak wilayah.

“Jika Anda ingin menjadikan Farah lebih baik, maka tolong, Anda harus membantu sebelum ada insiden,” kata Belqis Roshan, mantan senator. “Kami memiliki 10 distrik, dan terpisah dari pusat-pusat, mereka berada di bawah kekuasaan Taliban,” katanya.

Jenderal John Nicholson menjanjikan bala bantuan dari provinsi lain akan bergegas datang. Ia pun mengatakan bahwa serangan berulang oleh pasukan udara Afghanistan dan AS akan dilakukan untuk mendorong gerilyawan Taliban.

Operasi Al Khandaq Taliban dideklarasikan pada 8 Mei 2018. Operasi ini memusat di sejumlah provinsi seperti Badakhsan, Baghlan, Farah, Ghazni dan Zabul.

Kiblat.com

LEAVE A REPLY