2 Wali Kota Turki Bikin Program Donasi Saat Pandemi Corona, Erdogan Geram

0

Pelita.online – Pemerintahan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, tengah menyelidiki dua Wali Kota dari partai oposisi terkait program donasi di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Program donasi yang dicetuskan dua Wali Kota itu telah dilarang oleh pemerintah Turki, namun tetap dilanjutkan.

Seperti dilansir AFP, Jumat (15/5/2020), program donasi yang dicetuskan Wali Kota Ankara, Mansur Yavas dan Wali Kota Istanbul, Ekrem Imamoglu, diblokir oleh pemerintah Turki, namun keduanya masih melanjutkanya.

Program yang digaungkan Yavas mendorong warga kaya untuk membantu warga miskin dengan membayarkan utang mereka, baik utang kepada pedagang bahan makanan maupun tagihan air selama pandemi Corona. Iklan untuk program ini banyak dipasang di jembatan dan halte bus di ibu kota Ankara.

“Kebaikan lebih menular dibandingkan penyakit,” demikian bunyi salah satu iklan program tersebut.

Saat bulan Ramadhan tiba, program Yavas ini dialihkan untuk menyediakan makanan berbuka puasa bagi keluarga miskin dan warga lanjut usia yang tidak bisa keluar rumah. Sejauh ini, nyaris 265 ribu makanan telah disumbangkan oleh 35 ribu dermawan di Ankara.

Program yang dicetuskan Imamoglu yang berkonsep ‘pay it forward‘ berhasil menggalang dana 15 juta Lira untuk membayari tagihan utilitas keluarga tidak mampu. Jumlah itu didapat hanya dalam sepekan sejak program itu diluncurkan pada awal Mei.

Baik Yavas maupun Imamoglu mewakili aliansi oposisi CHP yang memenangkan pemilu di Ankara dan Istanbul tahun lalu. Kesuksesan dan meningkatnya popularitas keduanya kini dipandang sebagai rival potensial untuk Erdogan.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY