Pelita.online -Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi mengatakan ada 1 laporan hepatitis A di RS Hermina. Pihak Dinkes pun bakal menyisir kantin sekolah untuk penyuluhan prilaku hidup bersih.
“Kita ke kantin (sekolah) sama penyuluhan-penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati, kepada wartawan, Selasa (10/12/2019).
“1 laporan di Rumah Sakit Hermina,” sambung Tanti.
Dia mengatakan Dinkes Bekasi sudah siap untuk mengantisipasi menyebarnya hepatitis A di Bekasi. Menurutnya, fasilitas kesehatan yang ada juga sudah siap.
“Harus siap,” kata Tanti.
Sebelumnya, wabah hepatitis A terjadi di SMPN 20 Depok dan ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) hingga menjadi sorotan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hingga Selasa (3/12), ditemukan 262 kasus bergejala hepatitis A yang teridentifikasi.
“Yang ada gejala dan tanda dilakukan rapid diagnostic test dan sudah ditemukan banyak yang positif. 262 bergejala, 171 dilakukan tes positif IgM (Imunoglobulin M) dan IgG (Imunoglobulin G),” kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Anung Sugihartono di Gedung Adyatma Kemenkes RI, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (4/12).
Dari 262 kasus yang teridentifikasi, sebanyak 228 orang berasal dari lingkungan sekolah yang mayoritas merupakan siswa, 31 orang warga sekitar, 5 orang dari Pesantren Petik, 3 orang dari keluarga siswa. Hingga kini belum terdapat laporan meninggal akibat KLB hepatitis A Ini.
Sumber : Detik.com
