Aksi Prabowo Lempar Kemeja saat Tak Punya Jatah Kaus

0
Aksi Prabowo Lempar Kemeja saat Tak Punya Jatah Kaus Prabowo Subianto memberikan kemejanya kepada pendukung yang hadir di kampanye terbuka pilpres 2019.

Pelita.online — Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto sempat menghentikan ucapannya saat dirinya menyampaikan orasi politik pada kampanye terbuka pilpres 2019 di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Jawa Barat, siang ini, Kamis (28/3).

Prabowo secara tiba-tiba membuka kemeja berwarna coklat pramuka yang dia kenakan saat pertama kali naik ke atas panggung. Setelah semua kancing terbuka, dengan terburu-buru Prabowo melemparkan kemeja yang dia pakai itu ke arah relawan dan simpatisan yang berdiri di depan panggung.

Tak hanya kemeja, dia juga melemparkan topi yang dia kenakan. Tak dinanya, hal ini pun langsung menjadi rebutan warga yang berdatangan.

Usai melepar baju dan topi, Prabowo mengaku terharu sebab meski hingga saat ini dirinya bersama dengan tim pemenangnya belum bisa memberikan kaus kampanye, tetapi masih banyak masyarakat Indonesia yang mendukungnya.

Maka, meski hanya satu dan itu pun baju bekas dia pakai, dia pun memberikannya agar masyarakat tidak kepanasan dan sebagai pengganti kaus untuk masyarakat.

“Saudara panas-panasan di sini, kalian dikasih duit atau tidak? Tidak. Saudara saudara sekalian saya tidak bisa kasih kaus untuk kalian semua jadi saya kasih baju saya saja. Maaf cuma satu yang saya pakai, Kalau kaca mata saya jangan,” kata Prabowo.

Dalam kesempatan itu, Prabowo mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Jawa Barat yang telah rela menghadiri kegiatan kampanye akbar dirinya.

“Saya prabowo Subianto mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada saudara semua yang telah menyambut saya dan rombongan,” kata Prabowo.

Prabowo juga menegaskan di hadapan ribuan pendukungnya bahwa dirinya tidak mempermasalahkan jika ada pemberitaan yang menjelekkan dirinya lantaran hanya memakai kaus oblong saat melakukan kampanye.

Lagi pula kata dia, hanya baju kemeja yang ia pakai saja yang bisa diberikan kepada masyarakat bukan jutaan kaus kampanye.

“Kalau ada yang bilang masa Capres kampanye pake kaus, eh Aku terharu aku enggak bisa kasih apa-apa aku enggak bisa kasih kaus jadi aku kasih baju aku,” kata dia.

 

cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY