Pelita.online – Sudah lebih dari sepekan relawan MRI-ACT, Ardian Kurniawan Santoso berhasil memotong rambut gimbal Sukiyah (50) yang sempat jadi sarang tikus itu. Hingga kini Ardian masih membawa rambut sepanjang 1,5 meter itu di mobilnya.
“Masih saya bawa ke mana-mana,” kata Ardian lewat pesan singkat kepada wartawan, Sabtu (1/2/2020).
Sehingga ke manapun Ardian pergi maka rambut itu ikut dibawanya. Ardian sudah sejak beberapa hari lalu berencana mengubur rambut itu. Namun dia belum tahu kapan rencana itu akan dilaksanakannya.
“Belum tahu sampai kapan (dibawa),” lanjutnya.
Sebelumnya, Ardian mengaku pernah mendengar cerita tentang tata cara memotong rambut gimbal menurut tradisi Jawa. Mengingat dia sendiri yang memotong rambut gimbal itu, Ardian memilih untuk menyimpannya terlebih dahulu.
“Di Jawa kan ada ya yang motong rambut gimbal ada tata caranya. Makanya ini saya bawa dulu,” kata Ardian beberapa hari lalu.
Untuk diketahui, Ardian mendatangi rumah Sukiyah di Dusun Karangombo, Desa Polobogo, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang setelah mendapat kabar betapa mengenaskannya kondisi Sukiyah pekan lalu.
Sukiyah lama tinggal sendiri, sulit berjalan, dan buta sejak kecil. Tetangga berusaha membantu dengan memberi makan Sukiyah selama ini. Namun saat akan dimandikan, Sukiyah selalu menolak dan memberontak. Sehingga saat ditemukan di rumahnya, Sukiyah dalam kondisi kotor dan memprihatinkan.
Ketika Ardian datang, ternyata Sukiyah menurut dan mau dipotong rambutnya. Maka dengan telaten Ardian memotong rambut gimbal yang sudah jadi sarang kecoak dan tikus itu. Selain potong rambut, Sukiyah ternyata mau dibawa Ardian ke Rumah Pemulihan Efata. Makin hari kondisinya juga semakin membaik.
Tetangga Sukiyah bersyukur akhirnya Sukiyah mau ditolong. Selain itu relawan juga sedang menggalang dana untuk merenovasi rumah Sukiyah.
Sumber : Detik.com
