JAKARTA, Pelita.Online – Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae In di Istana Kepresidenan Korea Selatan, Seoul pada Senin (29/5) kemarin. Keduanya membahas tentang hubungan Indonesia dengan Korea Selatan.
Dalam pertemuan, Megawati sekaligus mengucapkan selamat kepada Moon Jae-In sebagai presiden terpilih Korea Selatan. Keduanya melangsungkan pertemuan selama satu jam dan membahas sejumlah topik.
Kepada Megawati, Moon Jae In menyampaikan harapannya untuk mengambil peran dalam proses reunifikasi antara Korea Selatan dengan Korea Utara.
“Saat saya presiden, Kim Dae Jung adalah presiden Korsel. Beliau adalah sosok yang sangat ingin menyatukan Utara dan Selatan,” ujar Megawati dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Selasa (30/5/2017)
“Bahkan saat Kim Dae Jung digantikan Roh Moon-Hyeun, saya diminta menjadi special envoy untuk reunifikasi kedua negara,” lanjutnya.
Megawati mengatakan, dirinya mendorong Moon Jae In dalam upaya proses reunifikasi Korea Selatan dan Korea Utara. Sementara terkait langkah yang akan diambil Megawati dalam upaya tersebut belum dijelaskan lebih lanjut.
“Keterlibatan dan perhatian saya terkait isu Korea sejak lama inilah yang mungkin mendorong Moon agar saya kembali terlibat dalam reunifikasi kedua negara,” kata Megawati.
Usai bertemu dengan Presiden Korea Selatan, Megawati melanjutkan agenda menuju Pulau Jeju untuk menghadiri Jeju Forum for Peace and Prosperity yang digelar mulai 31 Mei hingga 2 Juni 2017. Dalam acara tersebut, Megawati didapuk menjadi salah satu pembicara kunci yang dihadiri oleh 5.000 politisi.
Dalam forum tahunan tersebut, rencananya Megawati juga akan bertemu dengan mantan Wakil Presiden Amerika Serikat, Al Gore.
Detiknews
