Pelita.online – PT Pegadaian (Persero) terus menunjukkan kepedulian sosial kepada masyarakat, kali ini dengan membantu korban narkoba di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN) di kawasan Lido, Jawa Barat, Rabu (11/11/2020).
Direktur Utama Pegadaian, Kuswiyoto mengatakan, masalah narkoba bukan masalah pemerintah semata sehingga perlu kerja sama banyak pihak. Pegadaian sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mempunyai tanggung jawab sosial dalam membangun generasi yang lebih baik.
“Oleh karena itu, dalam kesempatan ini Pegadaian membantu korban narkoba berupa pelatihan beternak lele dan ikan nila selama 6 bulan. Selain pelatihan, juga diserahkan bibit ikan lele serta peralatan beternak ikan secara bioflok,” kata Kuswiyoto.
Menurut Kuswiyoto, melalui kegiatan ini diharapkan korban narkoba yang sedang dalam proses rehabilitasi dapat melakukan kegiatan positif yang dapat dipraktekkan setelah kembali ke tempat asal.
“Teknologi budidaya ikan sistem bioflok adalah suatu teknik budidaya melalui rekayasa lingkungan yang mengandalkan pasokan oksigen dan pemanfaat mikroorganisme yang secara langsung dapat meningkatkan nilai kecernaan pakan,” kata Kuswiyoto.
Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Heru Winarko menyampaikan apresiasi kepada Pegadaian yang konsisten dalam pelaksanaan program corporate social responsibility (CSR).
“Kami menyadari dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, BNN membutuhkan banyak dukungan serta kerja sama dari semua pihak, baik dari pemerintah, pihak swasta, aparat keamanan, BUMN serta komponen masyarakat lainnya. Oleh karena itu, kami menyambut baik uluran tangan dari Pegadaian untuk menjalin sinergisitas dan kolaborasi dalam menangani korban narkoba,” kata Heru Winarko.
Sumber:BeritaSatu.com
